Setelah menerima pengunduran diri Yuan, PB KONI pun menunjuk Bayu Rifwanda yang selama ini menjabat sebagai Sekretaris umum (Sekum) menjadi Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum KONI Provinsi Bengkulu.
\"Ya berdasarkan Surat Keputusan (SK) Nomor 67 Tahun 2016, Ketum Yuan sudah mengundurkan diri dari jabatannya,\" terang Ketua Bidang Organisasi KONI Provinsi Bengkulu, Hamdani Yakub kepada BE, kemarin.
Menurut Yakub, mundurnya Yuan sebagai Ketum KONI telah melalui proses organisasi yaitu rapat pleno pengurus yang dihadiri langsung oleh Yuan. Setelah mempertimbangkan kesepakatan bersama, Yuan pun mengajukan pengunduran dirinya ke PB KONI dan pengurus KONI Bengkulu juga meminta PB KONI untuk menunjuk langsung Plt Ketum KONI Bengkulu.
\"Setelah melalui proses, BP KONI menunjuk Bayu yang akan melaksanakan tugas sebagai Ketum,\" terangnya. Bayu pun juga ditugaskan untuk melaksanakan musyawarah olahraga provinsi luar biasa (musorprovlub) untuk memilih ketum yang baru untuk melanjutkan sisa masa jabatan kepengurusan masa bakti 2015 hingga 2019.
\"Selambat-lambatanya musorprovlub ini dilakukan 30 hari ke depan sejak diterbitkannya SK plt pada 27 April lalu,\" beber Hamdani.
Hamdani juga mengatakan pemilihan ketum definitif ini tidak berubah kepengurusan dibawahnya. Karena menurut instruksi dari SK PB KONI dan surat edaran Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk tidak merubah kepengurusaa bagi pengurus KONI yang sedang kisruh, sebelum selesai penyelenggaran Pekan Olahraga Nasional (PON) di Jawa Barat (Jabar) Oktober mendatang.
\"Karena Yuan mengundurkan diri, ini bisa dilakukan perubahan. Tapi untuk ketua saja, kalau pengurus di bawahnya tidak bisa,\" jelasnya.
Dengan demikian, Plt Ketua KONI Provinsi Bengkulu Bayu Rifwanda akan mengadakan musorprovlub yang dijadwalkan pada pertengahan bulan Mei ini. Namun, nantinya KONI akan melakukan penjaringan bagi calon ketua umum yang akan mencalonkan diri.
\"Pertengahan bulan ini, terget kita untuk melakukan musorprovlub. Mengingat, PON juga sebenar lagi akan kita laksanakan. Mudah-mudahan setelah selesai pemilihan ketua, atlet akan segera kita daftarkan,\" tutur Bayu.
Menurutnya, atlet yang akan berangkat PON telah siap. Hanya saja masih menunggu anggaran dari Pemprov Bengkulu. Karena untuk pendaftaran PON sendiri, KONI daerah harus membayarkan 50 persen dari kebutuhan anggaran selama atlet menghadapi PON 2016.
\"Optimis, atlet tetap kita kirim. Kita selesaikan satu persatu terlebih dulu,\" ujarnya.
Disisi lain, Pelaksana tugas (Plt) Sekda Provinsi Bengkulu, Drs H Sumardi MM menegaskan, pemprov akan melakukan evaluasi untuk pengiriman atlet di PON Jabar serta akan melihat sejauh mana perkembangan PON yang selama ini disiapkan oleh KONI Provinsi Bengkulu.
\"Kita lihat dulu, kalau tidak ada perkebangan yang berarti, ya untuk apa,\" singkat Sumardi. (151)