Mujiono: Saya Ini Wong Ndeso

Rabu 09-09-2015,11:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

Sosok Sederhana Pilihan Bu Mega

BENGKULU, BE – Tak banyak orang mengenal sosok Mujiono, anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kabupaten Muko-muko dari partai PDI Perjuangan ini sebelumnya. Namanya mulai beredar dan menjadi perbincangan banyak pihak setelah pengamat politik Unib Drs. Lamhir Syam Sinaga menyebutnya sebagai salah satu kandidat Wakil Gubernur mendampingi Sultan. Lalu siapa sebenarnya sosok politisi Jawa ini?. “Saya ini wong ndeso Pak… Bu… Karena itu saya tahu apa yang dibutuhkan kita di desa,”  kata Mujiono saat memperkenalkan diri dalam silturahmi masyarakat Jawa di desa Merpas Kecamatan Nasal, Senin, (7/9). Hal ini selalu menjadi kalimat pembuka Mujiono dalam setiap kesempatan pertemuan di pelosok desa. Mujiono lahir dan tumbuh di lingkungan pedesaan. Baik tempat lahirnya Semarang maupun di MukoMuko. Jadi, tidak salah bila dia menganggap dan dianggap wong ndeso. Diapun sadar bahwa sebagai petani dan anak petani tidak memiliki keistimewaan, kecuali mampu merasakan apa yang menjadi keluhan petani dan tahu bagaimana mengatasinya. “Saya adalah pelakunya, bukan dibuat-buat,” tambah pria yang dikenal ramah dan suka humor ini. Berkaca pada Jokowi, menurut Mujino, sosok politisi tidak boleh elitis tapi harus merakyat. Dan sikap ini menjadi pilihan gaya kepemimpinan bapak empat orang anak ini. Menurutnya, sejatinya seorang politisi bisa kuat kalau dekat dengan level pemilih yang paling bawah di pedesaan sehingga seorang politisi punya legalitas poltik yang kuat di mata publik. “Jokowi adalah fenomena baru dimana masyarakat sudah bosan dengan gaya pemimpin yang eletis dan cenderung protokoler, dengan membaur bersama rakyat input informasi secara jelas di dapat sehingga arah kebijakan yang akan diperjuangkan itu jelas dan kita berani berdebat dengan eksekutif kalo arah kebijakannya tidak mengena dan itu adalah konsep idealnya dalam melayani rakyat” ucap mantan ketua SPSI Mukomuko ini. Dukungan Jawa dan Mesin Partai sebagai satu-satunya wakil etnis Jawa yang maju di Pilgub Bengkulu tahun ini, Mujiono mendapat dukungan penuh dari masyarakat Jawa di Bengkulu. Beberapa tokoh Jawa secara tegas menunjukkan dukungannya pada Mujiono. Mbah Metro misalnya, sesepuh tokoh Jawa ini bersama tokoh lainya mengungkapkan ditunjuknya Mujiono sebagai pendamping Sultan yang asli putera daerah adalah kehormatan yang besar bagi masyarakat Jawa. “Kita orang Jawa merasa terhormat dengan diajaknya Mas Mujiono dalam Pilgub oleh Nak Sultan, kami memang tidak terlalu sering muncul ke permukaan tapi kita lihat saja hasilnya nanti. Kita keluarga Jawa kompak. Kami orang Jawa mendukung orang Jawa tentunya,” terang pengusaha rumah makan terkenal di Kota Bengkulu ini. Selain dukungan emosional dari keluarga besar Jawa, Mujiono juga didukung penuh oleh PDI Perjuangan tempatnya bernaung. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri secara tegas juga menginstruksikan kepada seluruh jaringan partai dan simpatisan partai untuk mengulang kemenangan Jokowi di Bengkulu. Kenyataan ini juga yang memantapkan Sultan memilih sosok Mujiono sebagai pendamping. “Jauh–jauh hari Ibu Mega dan Mbak Puan sudah menyampaikan kepadaa saya akan mengerahkan kekuatan partai untuk menjemput kemenangan,  dan Ibu Mega juga berpesan jika ada kader yang menolak mendukung Mujiono atau tidak bekerja maksimal dalam pemenangan bersiap-siap menerima sanksi tegas dari partai,” ungkap Sultan sebelum mendaftar ke KPU beberapa waktu lalu. Mujiono, mantan anggota DPRD Kabupaten Mukomuko dan saat ini tengah menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu bertekad akan membawa Bengkulu lebih maju lagi. Terlebih dirinya dan Sultan, didukung penuh oleh pemerintah pusat dan tiga presiden aktif dan tidak menjabat lagi sekaligus. Mulai dari presiden Megawati, SBY dan presiden Joko Widodo (Jokowi). “Saya berani jadi Cawagub ini karena kebetulan saya dan Pak Sultan diusung oleh partai yang berkuasa dan saat ini tengah berkuasa di negara kita. Di belakang kami ada presiden di tiga zaman yang siap membantu dan lebih penting lagi saya disini karena amanah dari rakyat dan  saya komitmen akan janji saya berjuang untuk kepentingan rakyat Bengkulu,” tutupnya. (400)

Tags :
Kategori :

Terkait