SELUMA TIMUR, BE- Setelah terlibat tabrakan dan menewaskan dua orang pengendara di ruas jalan Desa Lunjuk, hingga kemarin Mansyur (34) warga Cilincing Jakarta Utara masih diamankan di Mapolres Seluma. Bersama dengan mobil miliknya Truk Toyota Dyna Nopol B 9600 UCH yang juga masih diamankan di Mapolres. Sampai kemarin anggota Satlantas Polres Seluma masih memeriksa kasus kecelakaan ini, sopir truk belum ditetapkan sebagai tersangka.
“Kalau dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), pengemudi truk sudah menepi ke sebelah kiri, hal ini dibuktikan dari bekas rem yang ditandai dengan gesekan ban hingga menghitam ke arah kiri jalan. Tapi, pengendara sepeda motor yang mengambil jalur kanan,” ujar Kapolres Seluma AKBP Joko Sadono SIK SH MH melalui Kasat Lantas Iptu Sis Budiyanto.
Ditambahkan, tim penyidik juga harus memperhatikan hasil TKP. Dengan memperhatikan posisi kendaraan saat berkendara dan terjadi tabrakan di Desa Lunjuk Kecamatan Seluma Barat. Meskipun demikian, pihaknya masih tetap akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan lagi kasus kecelakaan ini. Selain memeriksa pengemudi truk, anggota Satlantas Polres Seluma juga memeriksa saksi-saksi yang melihat langsung kejadian kecelakaan maut yang menewaskan dua orang pengendara sekaligus tersebut.
“Untuk saksi-saksi warga sekitar yang melihat kejadian juga sudah kami mintai keterangan,” tegasnya.
Seperti diketahui kecelakaan hebat itu terjadi di ruas jalan Desa Lunjuk. Tepatnya di jalan menikung di dekat jembatan. Truk melaju dari arah Kota Manna ke Bengkulu. Sedangkan pengemudi sepeda motor melaju ke arah Kota Tais. Kedua pengendara yakni Sirok (20) warga Tumbuan dan Meriyanto (20) warga Talang Beringin yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vega meninggal dunia ditempat dalam kejadian ini. (333)