Wagub: Pemindahan Bandara Tak Masuk Akal

BENGKULU, BE - Wakil Gubernur Bengkulu, Sultan B Najamudin menilai rencana pemindahan bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu ke lahan PTPN 7 di Kabupaten Seluma, tidak masuk akal atau mimpi yang tidak realistis. Bahkan ia menilai MoU rencana pemindahan bandara yang ditandatangani gubernur Bengkulu bersama petinggi PTPN 7 saat peringatan HPN 9 Februari lalu, hanya sebuah tindakan yang yang sulit direalisasikan. \"Pindah bandara itu hanya mimpi, tidak realistis. MoU depan presiden itu, sudahlah jangan terlalu sering kita dibohongi dengan hal-hal seperti itu,\" ungkap Sultan. Menurutnya, daripada menguras tenaga dan pikiran terkait rencana pemindahan Bandara tersebut, lebih baik fokus merevitalisasi Bandara yang sudah ada saat ini menjadi Bandara yang nyaman dan dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. \"Lebih baik kita pikirkan yang konkret-konkret sajalah. Sekarang kita punya Bandara ini (Fatmawati di Padang Kemiling Kota Bengkulu, red), kita upgrade dan kita revitalisasi saja, toh anggarannya ada. Pindah Bandara itu mimpi semua, tapi tidak mungkin saya teriak-teriak bahwa yang dilakukan teman-teman semua ini sesuatu hal yang tidak mungkin atau imposible,\" terangnya. Kendati demikian, ia mengaku setuju dengan keinginan masyarakat Bengkulu memiliki Bandara yang megah dan mewah seperti di provinsi lainnya, namun nanti, bukan saat ini.   \"Kalau mau bikin Bandara baru, nanti. Sekarang siapkan dulu lahan yang bagus, perencanaan yang matang seehingga sekali beraksi langsung jadi. Karena pemindahan Bandara itu tidak mungkin terealisasi dalam 5 atau 10 tahun ini, makanya saya berharap agar Bandara yang ada ini dipoles, terminalnya dibagusin, suasananya dibuat senyaman mungkin, setelah itu baru kita pikirkan pembangunan Bandara baru,\" bebernya. Untuk itu, ia meminta pihak Dishubkominfo Provinsi Bengkulu, khususnya bidang perhubungan udara bekerjasama dengan pihak Bandara untuk melakukan perbaikan-perbaikan, sehingga Bandara tersebut mengalami kemajuan atau perkembangan setiap tahunnya. \"Teman-teman dari Dishub harus bekerja cepat. Paling tidak Bandara ini ada perkembangan dari tahun ketahun. Saya berharap kita tidak lagi tidak kehilangan waktu, segera tender, susun waktunya minimal Bandara kita bisa dipoles menjadi lebih baik,\" pungkasnya. (400)