BENGKULU, BE - Universitas Bengkulu, masih kesulitan mendapatkan dekan untuk fakultas kedokteran dan ilmu kesehatan defenitif, padahal pelaksanaan wisuda perdana di fakultas itu akan berlangsung bulan April 2014 mendatang. Kesulitan mendapatkan kandidat dekan itu diakui Wakil rektor I Bidang Akademik, Prof. M. Syaiful. \"Kita belum dapat siapa kandidat dekan FKIK defenitif, \"katanya saat ditemui BE, kemarin. Dikatakanya, unib terus berupaya mendapatkan dekan FKIK defenitif unib tersebut. Upaya itu dengan meminta dosen ke Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia sebagai Pengampu pada Program Studi Pendidikan Dokter (PSPD) di Bengkulu. \'\'FKUI mengirimkan dosen, namun dosen itu tidak sesuai dengan statuta unib dan akhirnya dikembalikan FKUI. Baru-baru ini, Kita kesana untuk meminta kesediaan dosen FKUI yang bersedia menjadi dekan FKIK disini, \" kata Syaiful. Dalam statuta, syarat menjadi dekan yakni minimal lektor kepala, dan menjabat manajerial minimal 2 tahun, sebenarnya secara manajerial Unib memiliki kandidat, hanya saja khusus FKIK harus diisi orang-orang yang berlatarbelakang kedokteran. \"Banyak pertimbangan FKUI mengirimkan dosen yang bertugas ke Bengkulu, seperti cost dan akomodasi di Bengkulu,\" tandasnya. (247)
Unib Kesulitan Cari Dekan Kedokteran
Rabu 05-03-2014,16:52 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :