BENGKULUEKSPRESS.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, melakukan penggeledahan terhadap ruang kerja Gubernur Bengkulu, Sekda Provinsi Bengkulu dan Biro Umum Setda Provinsi Bengkulu, Rabu (4/12/2024).
Menggunakan atribut lengkap, penyidik KPK melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Bengkulu sejak pukul 09.30 wib.
Penggeledahan ini dilakukan penyidik KPK masih berkaitan dengan kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) pemerasan dan gratifikasi yang dilakukan terhadap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Sekda Isnan Fajri dan Ajudan Gubernur Anca.
Pantauan Bengkuluekspress.com dilapangan, penyidik melakukan penggeledahan pertama pada ruang kerja Sekda Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri yang berada di lantai 2 Kantor Gubernur Provinsi Bengkulu.
Ruang kerja Sekda Provinsi Bengkulu saat digeledah penyidik KPK RI-(foto: Tri Yulianti)-
BACA JUGA:OTT di Bengkulu, KPK Tetapkan 3 Tersangka, Salah Satunya Gubernur Petahana
BACA JUGA:Rohidin Mersyah Diperiksa KPK, Kuasa Hukum Tidak Diizinkan Mendampingi
Lalu melanjutkan penggeledahan ke lantai 3, ruang Gubernur Bengkulu dan terakhir di ruang satuan kerja Biro Umum Setda Provinsi Bengkulu.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penggeledahan yang dilakukan oleh pihak KPK RI di Kantor Gubernur Bengkulu hari ini.
"Ruang yang disegel yang diperiksa, " singkat Rosjonsyah.
Lanjut Rosjonsyah, ia tak mengetahui secara detail ruangan -ruangan yang digeledah dan diperiksa oleh KPK.
Pasalnya, dirinya tengah menghadiri rapat bersama dengan seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
Penyidik KPK RI usai menggeledah kantor Biro Umum Setda Provinsi Bengkulu-(foto: Tri Yulianti)-
Kendati demikian, hingga saat ini penyidik KPK RI masih berada di Kantor Gubernur Bengkulu dan melanjutkan penggeledahan guna melengkapi berkas pemeriksaan atas kasus yang menyeret Gubernur Bengkulu, Sekda Provinsi Bengkulu dan ajudan Gubernur Bengkulu. (Tri)