6. Sikap Tidak Terlalu Maskulin
Cowok softboy cenderung tidak memaksakan diri untuk memenuhi norma maskulinitas tradisional yang mungkin mengharuskan mereka untuk menjadi dominan, keras, atau tertutup secara emosional.
Sebaliknya, mereka lebih memilih untuk menunjukkan sisi lembut, terbuka, dan empatik. Ini bisa terlihat dari cara mereka berinteraksi dengan orang lain yang lebih santai dan tanpa harus menunjukkan kekuatan fisik atau dominasi.
7. Memiliki Kesadaran Sosial dan Empati
Banyak cowok softboy yang memiliki kesadaran sosial yang tinggi dan peduli terhadap isu-isu sosial, seperti lingkungan, kesetaraan, atau masalah sosial lainnya.
Mereka cenderung lebih peduli terhadap keadilan sosial dan ingin membuat perubahan positif di dunia. Ini juga tercermin dalam cara mereka berbicara atau bertindak untuk mendukung nilai-nilai yang mereka percayai.
BACA JUGA:Ini Dia 6 Minuman Diet Alami yang Patut Anda Coba
BACA JUGA:Tips Ampuh Mengatasi Ghosting Dalam Hubungan
8. Mudah Memberi Pujian dan Menghargai Orang Lain
Cowok softboy seringkali suka memberikan pujian yang tulus kepada orang lain, terutama kepada orang yang mereka kagumi atau cintai.
Mereka menghargai kualitas-kualitas positif pada orang lain dan tidak takut untuk mengungkapkannya. Ini membuat mereka terlihat sebagai individu yang penuh apresiasi dan tidak pelit dalam memberi perhatian atau sanjungan.
Cowok softboy cenderung menghindari konflik terbuka atau pertengkaran besar. Mereka lebih suka berbicara dengan tenang dan mencoba menyelesaikan masalah dengan cara yang damai dan penuh pengertian.
Ketika ada ketegangan dalam hubungan, mereka akan cenderung mengutamakan komunikasi yang lembut dan mencari jalan tengah yang bisa diterima semua pihak.
BACA JUGA:Pernah Operasi Usus Buntu? Ini Hal yang Perlu Dilakukan
BACA JUGA:Tips Ampuh Mengatasi Ghosting Dalam Hubungan
Itulah beberapa ciri-ciri cowok softboy yang bisa kamu ketahui. Meskipun sifat ini sering kali dilihat sebagai hal yang positif, penting untuk memahami bahwa ada kalanya citra ini bisa digunakan dengan tujuan tertentu, sehingga perlu kehati-hatian dalam menilai keaslian sifat seseorang.