BENGKULUEKSPRESS.COM - Makanan fermentasi adalah makanan yang mengalami proses fermentasi, yaitu pemecahan komponen organik, seperti gula atau pati, oleh mikroorganisme seperti bakteri, ragi, atau jamur.
Proses ini tidak hanya mengubah rasa dan tekstur makanan tetapi juga menambah nilai gizi serta manfaat kesehatan.
Makanan fermentasi telah menjadi bagian dari budaya kuliner di berbagai belahan dunia, dari kimchi di Korea, tempe dan tape di Indonesia, hingga yogurt dan kefir di wilayah Barat.
Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa makanan fermentasi sangat baik bagi kesehatan, terutama untuk menjaga keseimbangan mikrobiota usus dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
BACA JUGA:Manfaat Dahsyat Tidak Makan Malam, Berikut Penjelasakan dr Zaidu Akbar
BACA JUGA:Cara Menjaga dan Mengatasi Masalah Ginjal, dr Zaidul Akbar Sarankan Minum ini Selama 3 Bulan
Mikrobiota usus berperan penting dalam kesehatan tubuh secara keseluruhan. Ketidakseimbangan mikrobiota dapat menyebabkan gangguan pencernaan, penurunan sistem kekebalan, hingga memengaruhi kesehatan mental.
Makanan fermentasi mengandung probiotik alami yang dapat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus dan mendukung kesehatan sistem pencernaan.
Selain itu, proses fermentasi meningkatkan ketersediaan nutrisi dalam makanan, sehingga tubuh bisa menyerapnya dengan lebih baik.
Manfaat Makanan Fermentasi untuk Kesehatan Tubuh
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Makanan fermentasi mengandung probiotik, yaitu bakteri baik yang dapat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus.
BACA JUGA:Cara Menjaga dan Mengatasi Masalah Ginjal, dr Zaidul Akbar Sarankan Minum ini Selama 3 Bulan
BACA JUGA:Herbal Ini Ampuh Mengatasi Kanker dan Asma, dr Zaidul Akbar Bagikan Resepnya
Ini membantu meningkatkan pencernaan, mencegah gangguan pencernaan seperti sembelit, diare, dan sindrom iritasi usus.