Lemak trans adalah jenis lemak buatan yang umumnya ditemukan dalam makanan olahan, margarin, makanan cepat saji, dan makanan ringan seperti kue dan biskuit.
Lemak trans dikenal berbahaya karena dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kolesterol baik (HDL), yang berdampak negatif pada kesehatan jantung dan berpotensi meningkatkan risiko kanker.
Lemak trans juga bisa menyebabkan peradangan, yang merupakan salah satu faktor risiko berkembangnya sel kanker. Pilihlah sumber lemak yang lebih sehat seperti minyak zaitun, minyak kelapa, atau minyak ikan.
BACA JUGA:10 Manfaat dan Cara Mengonsumsi Untuk Menurunkan Berat Badan Secara Efektif
BACA JUGA:Ingin Promil? Coba Konsumsi Daun Bidara dan Dapatkan 6 Manfaat Berikut
6. Minuman Beralkohol
Konsumsi alkohol dalam jumlah berlebihan telah terbukti meningkatkan risiko berbagai jenis kanker, termasuk kanker mulut, tenggorokan, kerongkongan, hati, payudara, dan usus besar.
Alkohol dapat merusak DNA dalam sel, yang pada akhirnya dapat menyebabkan mutasi yang memicu kanker.
Selain itu, konsumsi alkohol dapat meningkatkan produksi hormon estrogen pada wanita, yang meningkatkan risiko kanker payudara. Mengurangi atau menghindari konsumsi alkohol adalah langkah pencegahan penting untuk menurunkan risiko kanker.
7. Makanan yang Mengandung Pengawet Buatan
Pengawet buatan seperti sodium nitrit dan sodium nitrat sering ditambahkan pada makanan olahan untuk meningkatkan masa simpannya.
BACA JUGA:Sayang Untuk Dilewatkan, Inilah 7 Manfaat Daun Sintrong Untuk Kesehatan
Kedua senyawa ini dapat berubah menjadi nitrosamin ketika dicerna dalam tubuh, yang merupakan senyawa karsinogenik.
Nitrosamin telah terbukti meningkatkan risiko kanker lambung, kanker pankreas, dan kanker esofagus.
Untuk menjaga kesehatan, sebaiknya pilih makanan segar yang tidak mengandung pengawet buatan dan hindari produk olahan yang dikemas.