Pemprov Bengkulu-TNI Wujudkan Rumah Layak Huni Bagi Warga Kurang Mampu

Selasa 16-07-2024,15:42 WIB
Reporter : Fitri Nugroho
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama TNI mewujudkan rumah layak huni bagi bagi warga kurang mampu di sejumlah wilayah di provinsi berjuluk Bumi Rafflesia itu.

BACA JUGA:Pansus LKPD Mukomuko Kritik OPD yang Gagal Laksanakan Pokir Dewan 2023

"Sinergi ini melibatkan Pemerintah Provinsi Bengkulu dan TNI, yang dipimpin langsung oleh Pangdam II Sriwijaya dan Danrem 041 Gamas. Selain peletakan batu pertama, kami juga menerima bantuan dari CSR Bank Bengkulu, BAZNAS, serta dinas sosial, ketahanan pangan, dan dinas kesehatan," kata Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di Bengkulu, Selasa (16/07/2024).


Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama TNI mewujudkan rumah layak huni bagi bagi warga kurang mampu di sejumlah wilayah di provinsi -Adv-

Rohidin menjelaskan program bantuan rumah layak huni bagi masyarakat dengan rumah tidak layak huni (RTLH) merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat untuk mewujudkan rumah impian mereka.

BACA JUGA:Kemendikbudristek Siapkan Anggaran untuk Wujudukan Wajib Belajar 12 Tahun

Menurut dia pembangunan rumah yang dilakukan dengan benar dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan dan pengentasan kemiskinan.

Hal itu lanjut Rohidin karena pembangunan rumah dapat mendorong pertumbuhan wilayah, ekonomi daerah, serta mendukung pembangunan sosial dan budaya.


Penyerahan bantuan rumah layak huni bagi bagi warga kurang mampu di sejumlah wilayah di provinsi yang dilakukan oleh Gubernur Bengkulu -Adv-

"Sebanyak 47 unit rumah akan dibangun dalam program RTLH ini, tersebar di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu. Selain program RTLH, kami juga menyediakan pelayanan kesehatan gratis, bantuan untuk penyandang disabilitas, dan berbagai program lainnya," ucap Rohidin.

 BACA JUGA:Kalahkan Filipina, Indonesia Maju ke Putaran Ketiga PD 2026 Sekaligus Meraih Tiket Piala Asia 2027

Pembangunan perumahan dan pemukiman itu menurutnya harus didukung oleh kebijakan strategis dan program yang komprehensif, sehingga selain memenuhi hak-hak dasar masyarakat, juga menghasilkan lingkungan perumahan yang sehat.

Danrem 041/Gamas Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen mengatakan program bedah rumah akan sangat membantu keluarga tidak mampu yang belum memiliki rumah permanen.

"Kami sangat mendukung sinergi antara TNI dan pemerintah, terlebih lagi program ini beriringan dengan program kami. Kami juga membangun rumah bagi prajurit yang sudah pensiun dan belum memiliki rumah layak," kata dia

 BACA JUGA:Kemendikbudristek Siapkan Anggaran untuk Wujudukan Wajib Belajar 12 Tahun

Kategori :