3. Berhenti menyalahkan diri sendiri
Cara menghilangkan trauma yang bisa Anda lakukan adalah dengan tidak menghilangkan diri sendiri. Meski menjadi korban, seseorang yang mengalami kejadian traumatis sering kali merasa malu atas apa yang mereka rasakan sehingga enggan bercerita pada orang lain.
BACA JUGA:Jenis - jenis Penyakit Tropis dan Cara Pencegahannya
Hal ini banyak terjadi pada korban pelecehan seksual. Yakinkanlah diri sendiri bahwa Anda tidak bersalah.
Pasalnya, jika keyakinan tersebut belum muncul, akan sulit bagi Anda untuk menerima dukungan dari orang lain dan menghilangkan trauma tersebut.
Percayalah bahwa setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan. Selagi Anda menyadari kesalahan tersebut dan berusaha memperbaikinya, tak perlu malu untuk menunjukkan diri Anda.
4. Belajar mencintai diri sendiri
Cara menghilangkan trauma selanjutnya adalah dengan belajar mencintai diri sendiri. Peristiwa traumatis sering kali muncul kembali ketika Anda terlalu fokus atau mengasihani orang lain.
BACA JUGA:Biar Tahu! Ini Penyebab Tubuh Sakit-sakitan dan Tips untuk Menghindarinya
Padahal, di dalam tahap pemulihan trauma, Anda harus fokus pada diri sendiri. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan fokus pada diri sendiri adalah dengan belajar self-love.
Bagi beberapa orang, mencintai diri sendiri memang tidak mudah. Untuk mencobanya, mulailah mencari hal-hal yang membuat Anda bahagia, seperti mendengarkan musik, menonton film, atau kegiatan lainnya.
5. Cari bantuan profesional
Cara terakhir yang bisa Anda lakukan adalah memeriksakan kondisi yang Anda alami kepada orang yang profesional. Trauma bukanlah kondisi yang bisa disepelekan.
Maka, jika kondisi Anda tidak kunjung membaik setelah melakukan berbagai cara di atas, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Belum lagi, trauma masa lalu bisa disebabkan oleh berbagai kondisi atau peristiwa yang mungkin tidak Anda sadari.
BACA JUGA:Tips Ampuh Cara Mudah Terhindar dari Serangan Flu
Artinya, Anda mungkin sudah berhasil menangani salah satu trauma tersebut, tetapi masih membutuhkan bantuan profesional untuk berdamai dengan trauma lainnya.