Manfaat Zakat Fitrah untuk Umat Islam, Ustaz Adi Hidayat: Untuk Jiwa dan Nurani

Minggu 31-03-2024,05:00 WIB
Reporter : Ari Apriko
Editor : Ari Apriko

BACA JUGA:Adakah Perbedaan I'tikaf Laki-laki dan Prempuan? Ustaz Adi Hidayat Sebut Ada Syarat Khusus untuk Kaum Hawa

BACA JUGA:Masih Bingung dengan Waktu Imsak, Simak Penjelasan Ustaz Adi Hidayat Berikut Ini

Dengan menyediakan makanan pokok melalui zakat fitrah, ini dapat memastikan bahwa penerima zakat memiliki cukup persediaan makanan untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan sukacita setelah menjalani bulan Ramadan yang penuh dengan ibadah puasa

"Hari itu waktunya berbyka, waktunya berhari raya, waktunya bergembira, namun memang ada dari Mazhab Imam Hanafi berpendapat kebolehan untuk bisa menyalurkan dalam bentuk uang," terang Ustaz Adi Hidayat.

Namun, pendapat tersebut dianggap lemah oleh mayoritas ulama, karena ada kekhawatiran bahwa hal itu berpotensi bertentangan dengan tujuan utama zakat fitrah yang difardhukan.

Misalnya, jika zakat fitrah digunakan untuk membeli barang-barang non-logistik atau non-makanan pokok seperti pulsa dan lain-lain.

Jika seseorang membutuhkan bantuan selain makanan, maka disarankan untuk memberikan bantuan tersebut melalui skema infaq atau dalam konteks zakat mal.

Hal ini memastikan bahwa zakat fitrah tetap terfokus pada tujuannya yang utama, yaitu memberikan dukungan logistik bagi mereka yang membutuhkan agar mereka dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan sukacita setelah berpuasa sebulan penuh.

Takaran zakat fitrah sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu 'Umar adalah sebagai berikut:

"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fitrah dengan satu sho’ kurma atau satu sho’ gandum bagi setiap muslim yang merdeka maupun budak, laki-laki maupun perempuan, anak kecil maupun dewasa. Zakat tersebut diperintahkan untuk dikeluarkan sebelum orang-orang keluar untuk melaksanakan shalat Id," (HR Bukhari, dan Muslim)

BACA JUGA:Wanita Haid Tetap Bisa Mendapatkan Pahala Ramadhan, Ustaz Adi Hidayat Bagikan Caranya

BACA JUGA:Hati-hati! Orang-orang Ini Tak Mendapat Ampunan di Bulan Ramadhan, Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Cirinya

"Sho' itu batas ukurannya empat mud, satu mud adalah kira-kira ukuran standar tangan orang dewasa sebagaimana menengadah dalam keadaan berdoa, lalu dituang kurma atau gandum ke tangan itu," terang Ustaz Adi Hidayat.

Sehingga jika empat mud, maka kurang lebih ukuran empat tangan orang dewasa yang sedang berdoa.

Ukuran tersebut dikonversi sesuai dengan makanan pokok yang dikonsumsi, sebab mayoritas ulama menilai hadits tersebut bukan kurma atau gandumnya, melainkan makanan pokok sehari-hari yang dikonsumsi di suatu negeri.

Dan di Indonesia bahan makanan pokok adalah beras, maka ukuran kurma dikonversi ke beras yang senilai 2,5-3 kg beras atau 3,5 liter.

Kategori :