Ini dapat menyebabkan penurunan kadar gula darah pada orang yang berpuasa. Namun, setelah beberapa hari, pankreas beradaptasi dengan perubahan pola makan dan mulai menghasilkan jumlah insulin yang tepat.
BACA JUGA:Syarat Mudik Gratis Peruri 2024, Ketahui Cara Daftar dan Rute Perjalanannya
BACA JUGA:Ini Dia Serba-serbi Cara Menghilangkan Bulu dengan Laser
7. Jantung
Puasa Ramadan juga dapat memengaruhi kesehatan jantung. Saat berpuasa, jantung harus bekerja lebih keras dalam memompa darah ke seluruh tubuh karena penurunan volume darah akibat penurunan asupan air.
Kondisi ini akan melatih kekuatan otot jantung agar dapat memompa darah dengan baik.
Namun, jika kita tidak memenuhi kebutuhan air, ini dapat meningkatkan risiko masalah kardiovaskular atau organ peredaran darah.
8. Otak
Puasa Ramadan juga disebut memberikan manfaat kesehatan otak. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat meningkatkan fungsi kognitif, memori, dan fokus pada orang yang sehat.
Selain itu, puasa juga dapat meningkatkan neuroplastisitas, yaitu kemampuan otak untuk beradaptasi dan memperbaiki diri, sehingga dapat membantu melindungi otak dari kerusakan sel saraf.
Hal ini akan berpengaruh pada peningkatan produksi protein yang dapat membantu melindungi otak dari penyakit Alzheimer dan Parkinson pada otak.
BACA JUGA:Bolehkah Ibu Hamil dan Menyusui Tak Puasa Ramadhan? Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
BACA JUGA:Lakukan 5 Pemeriksaan Kesuburan Wanita Agar Cepat Hamil
Dengan ulasan yang sudah dijelaskan di atas, dapat disimpulkan banyak sekali manfaat berpuasa untuk tubuh. Selain 8 perubahan diatasa tentu saja berpuasa dapat merubah pola makan yang membuat perubahan pada penurunan berat badan.