BACA JUGA:Kemunculan 30 Dajjal Kecil Jelang Hari Kiamat, Sebelum Dajjal Besar Muncul
Dari hadits tersebut bisa ditarik kesimpulan bahwa salah satu pengikut Dajjal adalah Khawarij.
Sebuah gambaran umum bagi orang-orang yang dungu, tidak mengetahui dengan baik ajaran-ajaran Islam yang benar, memahami Islam dari lahiriahnya saja, gampang mengkafirkan orang tanpa dasar ilmu dan lain sebagainya yang menggambarkan kepandiran mereka.
Orang seperti ini kelak akan menjadi pengikut setia Dajjal.
3. Pelaku bid’ah dan kesesatan
Hudzaifah Radhiyallahu ‘anhu pernah mendengar sabda Nabi bahwa setiap umat ada Majusinya, sementara Majusi umat ini adalah mereka yang tidak percaya takdir.
Kalau berjumpa dengan orang semacam ini, Nabi Shallallahu ‘alaihim melarang untuk menghadiri jenazahnya dan dilarang membesuk mereka di kala sakit karena mereka adalah pengikut Dajjal (HR. Abu Dawud).
Hadits ini menggambarkan secara implisit bahwa kelak pengikut Dajjal adalah orang-orang yang suka melakukan bid’ah (baik secara akidah maupun ibadah) dan suka mengerjakan kesesatan.
4. Para wanita.
Kelak di akhir zaman, berdasarkan riwayat Ahmad, kebanyakan yang terpengaruh dengan fitnah Dajjal adalah para wanita.
Sampai-sampai, ada orang yang mengikat istri, ibu, putri dan saudara perempuannya agar tidak keluar rumah, termakan fitnah Dajjal.
Hadits ini sama sekali bukan bermaksud merendahkan wanita. Menurut Dr. Mubayyadh, banyak di kalangan wanita yang mengikuti Dajjal karena gampang tergoda dengan syahwat dunia, dan tidak begitu mengedepankan akalnya sebagaimana laki-laki.
Sementara itu, fitnah Dajjal yang begitu menggoda di saat kondisi dunia kala itu begitu memprihatinkan, misalnya api diperlihatkan menjadi air, sebaliknya air diperlihatkan bagai api dan berbagai fitnah lainnya sangat sulit dilawan jika tak berbenteng keimanan.
5. Setan dan Iblis.
Dalam hadits riwayat Amru bin Ash Radhiyallahu ‘anhu, disebutkan sabda Nabi bahwa di laut ada setan-setan yang dipenjara oleh Nabi Sulaiman Radhiyallahu ‘anhu yang kelak akan keluar membacakan sesuatu kepada manusia.., (HR. Muslim).
Kemungkinan keluarnya setan-setan ini adalah menjelang atau saat Dajjal muncul. Dalam sebagian riwayat disebutkan bahwa kelak setan-setan akan berjalan di bagian depan Dajjal yang meneyarukan fitnahnya di berbagai negeri dan kota yang dimasuki Dajjal.