Region Manager Communication & CSR Pertamina Sumbagsel, Rifky Rakhman Yusuf mengaku, Pertaminan mencatat pada Ramadan dan Idul Fitri 1440 H/2019, telah terjadi peningkatan volume konsumsi sebesar 9.000 tabung per hari dibandingkan periode yang sama di 2018 lalu.
Hal ini terjadi karena Bright Gas sudah menjadi pilihan utama masyarakat, mengingat kualitasnya yang baik dan ketersediaannya banyak.\"Produk Bright Gas menjadi salah satu pilihan konsumen pada momen Ramadan dan Idul Fitri pada tahun ini, karena konsumsi rata-rata harian meningkat dari 6 persen menjadi 21 persen,\" kata Rifky, kemarin (9/6).
Meningkatnya konsumsi Bright Gas disebabkan beberapa keunggulan yang dimilikinya, diantaranya warna pink yang menarik dan dilengkapi teknologi double spindle valve system, yaitu sistem pengamanan katup ganda untuk mengurangi tekanan gas yang berlebih sehingga memberikan rasa aman. Selain itu, Bright Gas juga memiliki teknologi segel hologram untuk menjamin keaslian produk.\"Karena keunggulannya tersebut membuat Bright Gas diminati di Indonesia, termasuk Bengkulu,\" ungkap Rifky.
Bahkan, keunggulan yang dimiliki Bright Gas telah menggeser keberadaan gas 3 Kg, yang tingkat konsumsinya menurun signifikan pada lebaran tahun ini menjadi kurang lebih 50 persen. Hal tersebut disebabkan banyaknya masyarakat mampu mulai beralih ke Bright Gas.\"Sejak masa Satuan Tugas Ramadhan Idul Fitri (Satgas Rafi) 1440 H berlangsung, tren konsumsi LPG 3 kg ini mengalami penurunan, Sementara konsumsi Bright Gas mengalami peningkatan yang cukup signifikan,\" tuturnya.
Meski begitu, pihaknya memastikan Tim Satgas Rafi masih akan terus bertugas mengawal ketersediaan stok dan kelancaran distribusi elpiji 3 Kg hingga H+15 Idul Fitri 1440 H. Selain itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk membeli gas 3 Kg di agen dan pangkalan resmi Pertamina, agar mendapatkan harga yang sesuai HET (Harga Eceran Tertinggi) yang telah ditetapkan oleh masing-masing Pemerintah Daerah setempat. \"Kami akan menjamin ketersediaan LPG 3 kg di masyarakat, dan saya imbau selalu pastikan membeli LPG 3 kg subsidi di agen dan pangkalan agar tidak dipermainkan harganya,\" tutupnya.(999)