6 Pria Rampok Pengelola SPBU Rp 14 Juta dan 41 Gram Emas

Rabu 13-02-2013,08:58 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

Sebanyak 6 orang bandit merampok pengelola SPBU Tanjung Raman, Manna Bengkulu Selatan.  Akibat perampokan tersebut menyebabkan Zaniar Oktanita (25), korban kehilangan perhiasan emas seberat 41 gram.  Selain itu, uang korban Rp 14 juta yang akan digunakan membayar cicilan bank dan kredit mobil dibawa kabur oleh ke-6 rampok tersebut.  Para pelaku kabur menggunakan Toyota Avanza warna silver dengan nopol BE 2285 EK. Menurut informasi  pada Selasa pagi, enam pelaku tiba di SPBU Tanjung Raman dan ingin menumpang menginap di SPBU.  Mereka berenam tidur di Musola yang ada di komplek SPBU.  Setelah pagi tiba, salah satu pelaku berniat menumpang charge handphone di dalam minimarket.  Tanpa menaruh curiga istri korban mempersilakan saja. Tak lama kemudian, pelaku mengambil handphonenya. Saat itu istri korban sedang memasangkan sepatu anaknya yang akan berangkat sekolah.  Tiba-tiba saja dua pelaku yang kembali masuk ke dalam mini market langsung mengambil uang di dalam tas yang diletakkan istri korban dekat meja kasir.  Saat itu korban meminta pelaku mengembalikan tas itu, namun pelaku mengganti tas korban dengan tas pelaku.  Sementara korban hanya terdiam tanpa mencegah pelaku yang membawa tasnya pergi. Korban baru sadar ketika pelaku telah pergi dan menuju mobil Avanza yang siap melaju ke arah Kaur.  Seketika korban berteriak minta tolong kepada suaminya, yang pagi itu berada di SPBU.  Mendengar teriakan istrinya, Ade suami korban langsung mengejar mobil Avanza, namun pengejaran terhambat oleh mobil fuso yang melintas di jalan. Tidak mampu mengejar, Ade langsung menelepon anggota Polsek Manna dan juga Polres BS.  Tidak berselang lama, aparat termasuk Wakapolres BS Kompol Ahsyad Mega turun ke lokasi kejadian.  Wakapolres meminta anak buahnya untuk melakukan pengejaran dan berkoordinasi dengan Polsek Kedurang.(**)

Tags :
Kategori :

Terkait