BENGKULU, Bengkulu Ekspress — Jika anda baru mengenal seseorang diimbau untuk tidak mudah percaya. Bisa-bisa dia adalah seorang penipu yang bisa merugikan anda seperti yang dialami seorang mahasiswa, Saputra (20) warga Kelurahan Sumur Dewa Kecamatan Selebar yang harus kehilangan sepeda motor jenis yamaha MX, akibatnya korban merugi hingga Rp 8 jutaan.
Diceritakan korban, peristiwa yang terjadi Sabtu malam (23) sekitar pukul 20.30 WIB, dia didatangi oleh rekannya. Saat mereka sedang asik berbincang kemudian mereka didatangi oleh pelaku yang baru mereka kenal. Bahkan nama maupun alamatnya juga tidak diketahui korban. Setelah sempat berbincang dan berbasa basi, pelaku pun mulai melancarkan aksinya dengan modus untuk menjemput pacarnya yang berada dikawasan Simpang Kandis Kota Bengkulu.
Karena tak curiga, korban pun lantas mempersilakan motornya tersebut dipinjam dengan syarat rekannya bisa mendampingi dia pergi. Namun akal bulus pelaku tak berhenti disitu saja, saat dalam perjalanan, dengan sebuah alasan, rekan korban pun sempat diturunkan di pinggir jalan dan dengan cepat pelaku langsung meninggalkanya dikawasan Kelurahan Kandang.
“Dia mengaku akan menjemput kekasihnya yang ada di Simpang Kandis, sampai sekarang motor saya belum kembali,” kata korban, kemarin (25/11).
Bahkan sampai saat ini, motor korban tersebut tak juga dikembalikan hingga korban harus mengalami kerugian capai jutaan rupiah. Tidak terima dengan kejadian ini, dia langsung melaporkan kasus ini ke Mapolda Bengkulu.Kabid Humas, AKBP Sudarno SSos MH membenarkannya terkait laporan kehilangan tersebut.
“Laporannya memang sudah diterima dan akan kami selidiki. Untuk pelakunya masih dalam proses penyelidikan. Kita akan dalami dahulu,” ujar Sudarno.
Dalam kesempatan ini, Sudarno juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan siapa saja. Apalagi jika ada oran yang baru dikenal dan tiba-tiba meminjam barang-barang atau kendaraan. “Sebaiknya tetap waspada dan selalu hati-hati, jangan mudah percaya karena pelaku akan menggunakan segala cara untuk melancarkan aksinya,” tutupnya kepada Bengkulu Ekspress. (529)