Usulan CPNS Sulit Dipenuhi
BENGKULU, BE - Meskipun Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bengkulu akan mengusulkan penerimaan 2.450 CPNS 2013 mendatang, namun peluang Pemkot untuk menggelar tes CPNS sangat kecil.
Hal ini dikarenakan salah satu persyaratan dari KemenPAN-RB, belanja pegawai tidak boleh melebihi 50 persen dari total APBD. Sedangkan untuk Kota Bengkulu saat ini belanja pegawainya telah mencapai 64 persen lebih. Dengan demikian, maka usulan penerimaan CPNS yang diajukan Pemkot sulit diterima oleh pemerintah pusat.
\"Kelihatannya usulan yang disampaikan BKD Kota Bengkulu sulit direspon oleh pihak pusat, karena kita tahu bahwa belanja pegawai negeri di Kota Bengkulu saat ini telah melebihi 50 persen dari total APBD Kota Bengkulu,\" kata anggota DPRD Kota Bengkulu, Ahmad Badawi Saluy SE MSi.
Ia menjelaskan dengan adanya persyaratan tersebut, maka besar kemungkinan penerimaan CPNS untuk Kota Bengkulu, baru bisa dilaksanakan tahun 2014 mendatang. Dengan pertimbangan jika pada 2013 ini banyak PNS yang memasuki usia pensiun atau pindah tugas keluar kota.
Menurutnya, syarat yang ditetap KemenPAN dan RB tentang belanja pegawai maksimal 50 persen tersebut sangat tepat, guna memberikan waktu untuk mengevaluasi APBD bagi pemerintah daerah agar APBD tidak hanya dihabiskan untuk belanja pegawai.
\"Menurut saya itu bagus, kalau tidak seperti itu maka besar kemungkinan penerimaan CPNS bisa dilakukan sesuka hati kepala daerah tanpa mempertimbangkan kegunaan APBD untuk pembangunan lainnya,\" ujarnya.
Di bagian lainnya, Kepala BKD Kota Bengkulu Drs Bujang HR optimis usulan 2.450 tersebut dapat diterima oleh KemenPAN dan RB, karena Pemkot sangat kekurangan PNS.
\"Ya walaupun belanja pegawai kita saat ini lebih dari 50 persen, tapi saya tetap optimis usulan itu akan diterima. Karena biasanya pihak pusat hanya berpatokan pada persyaratan mutlak lainnya, seperti analisis jabatan, proyeksi kebutuhan PNS 5 tahun kedepan dan analisis beban kerja, sedangkan jumlah belanja pegawai tidak begitu masalah,\" ucapnya.
Ia menjelaskan, usulan tersebut berdasarkan kebutuhan PNS di lingkungan Pemda Kota untuk mengisi berbagai jabatan seperti, staf kelurahan dan kecamatan, petugas Tata Usaha (TU) di beberapa sekolah, tenaga kesehatan, guru TIK, guru Penjaskes, guru kesenian dan kebutuhannya lainnya yang dianggap mendesak dan perlu.
\"Memang sejumlah jabatan tersebut hingga saat ini masih sangat kurang, untuk itu Pemda Kota mengusulkan adanya penerimaan CPNS untuk mengisi kekurangan tersebut,\" ujarnya.
Ia mengungkapkan, Pemda Kota berupaya menyampaikan usulan tersebut dan berusaha keras untuk memperjuangkannya agar diterima oleh KemenPAN dan RB. Namun bila tidak diterima, bukan kewenangan pihaknya dan ia pun menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah pusat. \"Ini kan usaha kami untuk mengusulkan penerimaan CPNS, apapun hasilnya akan kita terima,\" tandasnya. (400)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: