Terjadi 18 Kasus DBD
LEBONG, Bengkulu Ekspress - Kurun waktu selama dua bulan yaitu Januari-Februari, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Lebong, cukup tinggi. Dinas Kesehatan (Dinkes) mencatat sudah terdapat 18 kasus, dan 1 korban meninggal dunia. Oleh sebab itu, Dinkes meminta warga mewaspadai DBD. Kadinkes Lebong, Amril Yudani SKM melalui sekretaris, Rachman SKM mengatakan, kasus DBD di Lebong saat ini memang masih terjadi. Terutama dimasa musim penghujan seperti saat ini.
\"Ini yang masih terjadi dan terus kita upayakan agar Lebong bisa terbebas dari DBD,\" jelasnya, kemarin (25/2). Untuk tahun 2017 yang lalu, tercatat ada 87 kasus DBD yang terjadi di Kabupaten Lebong. Dimana puncak kasus DBD biasa terjadi pada bulan Maret.
\"Selanjutnya pada bulan April dan selanjutnya, kasus mulai menurun bahkan tidak terjadi sama seklai hingga bulan November,\" ujarnya. Untu itulah, mengatasi melonjaknya kasus DBD, Dinas Kesehatan Lebong, tidak tinggal diam. Terutama bagaimana cara mengatasi kaus DBD pada bulan Maret yang merupakan puncak dari terjadinya kasus. Adapun yang dilakukan baik pendekatan prefentif maupun promotif.
\"Kita adakan sosialisasi bahkan melakukan pembasmian, terus menerus kepada masyarakat melalui petugas Puskesmas maupun petugas dari Dinkes,\" sampainya. (614)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: