Musrenbang Bukan Ajang Politik

Musrenbang Bukan Ajang Politik

GIRI MULYA, Bengkulu Ekspress - Wakil Bupati (Wabup) Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, kembali menghadiri Musrenbang RKPD di Kecamatan Giri Mulya, kemarin (23/1). Kali ini, usulan masyarakat juga masih terfokus pada usulan pembangunan insfrastruktur.

‘’Usulan dari setiap kecamatan ini harus ditampung dan diakomodir. Namun, tetap melihat prosi anggaran yang ada. Jangan sampai pembangunan yang direalisasi lantaran kepentingan politi pihak tertentu,’’ ujar Wabup usai menghadiri Musrenbang di Balai Pertemuan Kecamatan Giri Mulya, kemarin (23/1).

Wabup meminta agar pemerintah kecamatan lebih selektif memilih usulan tersebut. Kemudian, dapat memilah usulan yang lebih prioritas dan mendesak bagi masyarakat.

‘’Yang memang lebih prioritas harus tetap diutamakan. Jangan lantaran kepentingan politik, mengalahkan kepentingan masyarakat yang lebih membutuhkan,’’ ungkapnya.

Sebelumnya, Camat Giri Mulya, Sasman, S.P, menyampaikan, di Kecamatan Giri Mulya terdapat 5 Desa dan 15 ribu lebih penduduk. Disamping itu, dari 6 desa ada 2 desa yang sangat membutuhkan perhatian pemerintah, yakni Desa Suka Mulya dan Rena Jaya. Karena, untuk menjangkau sebagian wilayah kedua desa itu harus menggunakan kendaraan khusus.

‘’Setidaknya ada 2 desa yang sangat membutuhkan perhatian lebih mengenai pembangunan infrastruktur jalan. Maka, kita harapkan pemerintah dapat mengutamakannya,’’ terangnya.

Kades Rena Jaya, Mariuan juga mengharapkan pemerintah dapat mengakomdir usulan pembangunan jalan di Desa Rena Jaya dalam APBD 2019 mendatang. Karena, masyarakat sangat membutuhkan kondisi jalan yang lebih baik untuk mengeluakan hasil perkebunan.

‘’Kita harapkan usulan ini dapat direalisasi. Masyarakat di perbatasan sangat membutuhkan perhatian dari pemerintah,’’ pungkasnya. (816)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: