1 Pelajar Tewas, 1 Luka Berat

1 Pelajar Tewas, 1 Luka Berat

KETAHUN, Bengkulu Ekspress- Kecelakaan Lalu Lintas (laka lantas) yang dialami pelajar kembali terjadi. Kali ini menimpa Muhammad Rondoni (15) warga Desa Bukit Makmur D6 Kecamatan Pinang Raya berboncengan dengan Dani Setiawan (15) juga warga Desa Bukit Makmur. Kedua pelajar ini mengendarai sepeda motor Honda Supra X warga hitam tanpa Nomor Polisi (Nopol), menabrak truk Colt Diesel warna kunung Nopol 8458 CK dikemudikan oleh Alexander Agustian (28) warga Kelurahan Tanah Lupis Kecamatan Seluma Kota Kabupaten Seluma yang sedang parkir dipinggir jalan.

Akibat kejadian itu pengendara motor Muhammad Rondoni tewas seketika di Tempat Kejadian Perkara (TKP) lantaran mengalami luka serius dibagian kepala dan dada. Sedangkan rekan yang diboncenginya Dani Setiawan tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke RS M Yunus Kota Bengkulu.Kejadian ini terjadi di jalan lintas Desa Giri Kencana Kecamatan Ketahun, sekitar pukul 22.00 WIB, Senin malam (17/7).

‘’Memang benar telah terjadinya kecelakaan antara sepeda motor roda dua (R2) yang dikendarai Muhammad Rondoni berboncengan dengan Dani Setiawan warga Desa Bukit Makmur Kecamatan Pinang Raya. Dalam peristiwa itu, pengendara R2 tewas seketika di TKP. Rekan yang diboncenginya di rujuk ke RS M Yunus Bengkulu,’’ ujar Kapolres Bengkulu Utara (BU) AKBP Andhika Vishnu SIK melalui Kasat Lantas AKP Henriyanto P Hutasoit SH SIK, kemarin (18/7).

Kronologis kejadian berdasarkan data terhimpun, truk Colt Diesel dikemudikan Alexander Agustian dari arah Ketahun hendak menuju Kota Bengkulu dan sedang berhenti dipinggir jalan dekat pasar Ketahun. Namun tiba-tiba dari arah yang sama, Honda Supra X warga hitam dikendarai Muhammad Rondoni melaju cukup kencang, dan tidak melihat jika ada truk yang sedang parkir. Akibatnya korban menabrak bagian belakang sebelah kanan truk tersebut.

Lantaran benturan itu, pengendara sepeda motor mengalami luka dibagian kepala dan dada, sehingga langsung meninggal dunia di TKP. Sedangkan rekan yang diboncengi pingsan dan dibawa ke Klinik Dr Karenadi Pinem sebelum dilarikan ke RS M Yunus Kota Bengkulu.

‘’Untuk kedua kendaraan beserta supir truk sudah kita amankan di Polsek Ketahun untuk dimintakan keterangan mengenai kejadian tersebut. beberapa saksi lain yang berada di TKP juga sudah kita minta keterangan terkait insiden kecelakaan ini,’’ ungkapnya. Kasat menyampaikan saat kejadian kondisi jalan cukup licin, lantaran baru saja diguyur hujan deras. Disamping itu, pantulan lampu kendaraan juga menjadi kurang bagus, sehingga sangat rentan terjadi kecelakaan jika tidak berhati-hati. Apalagi berkendara dengan kecepatan tinggi.

‘’Jalan cukup licin karena habis turun hujan. Pengendara R2 dalam posisi ngebut, sehingga tidak melihat truk yang sedang parkir. Kemudian tabrakan tidak bisa dihindari,’’ terangnya.Kasat menghimbau agar para orang tua tidak terlalu bebas memberikan anak mengendarai sepeda motor. Apalagi bagi anak yang masih berstatus pelajar dan belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).

‘’Kita harap peran orang tua lebih ditingkatkan dalam mengawasi anaknya menggunakan kendaraan. Sehingga mengurangi resiko terjadinya kecelakaan. lebih baik waspada daripada menyesal setelah menjadi korban,’’ pungkasnya.(816)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: