Kasus Perampokan Belum Terungkap

Kasus Perampokan Belum Terungkap

 

KASUS perampokan yang sempat menghebohkan masyarakat di Kabupaten Mukomuko, menjelang lebaran beberapa minggu lalu belum terungkap. Sehingga pihak Polres Mukomuko mesti harus bekerja lebih keras lagi. Pasalnya, hingga saat ini (kemarin) terduga pelaku aksi perampokan tersebut belum terungkap. Kapolres Mukomuko, AKBP Yayat Ruhiyat SIK dikonfirmasi Bengkulu Ekspress (BE), kemarin (4/7), pagi di sela – sela acara halal bihalal di Kecamatan Air Manjuto belum mau berkomentar banyak. Ia hanya mengatakan, peristiwa tersebut masih dalam pendalaman. Seperti apakah terduga pelaku menggunakan senjata api (senpi) asli atau bukan dan lainnya. Termasuk identitas pelaku masih dirahasiakan.

“Kita belum dapat memastikan senpi asli atau bukan, termasuk jumlah pelakunya. Untuk sementara diduga sebanyak empat orang. Yang jelas kasus itu masih kita tangani dan dalam pendalaman lebih lanjut,” kata Kapolres. Peristiwa perampokan itu terjadi, Kamis (22/6) sore sekitar Pukul 17.40 WIB di kawasan perkebunan kelapa sawit di wilayah kecamatan Pondok Suguh. Tepatnya ketika karyawan PT Agricinal dalam perjalanan melintasi kebun sawit masyarakat dan kebun milik PT Daria Dharma Pratama (DDP) Air Berau. Korbannya adalah Ahmad Risman (40) warga Desa Tunggang Kecamatan Pondok Suguh bersama rekan Yudi, Nita dan sopir atas nama Dodi. Keempatnya karyawan PT Agricinal. Karyawan tersebut dihadang satu unit mobil merek Suzuki APV diketahui mengunakan Plat B warna hitam. Akibat kejadian itu perampok berhasil membawa kabur uang tunai sekitar Rp 122 juta, dua unit handphone dan kalung emas mengunakan kendaraan yang sama. (900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: