Rohidin Minta Pejabat Fokus Kerja

Rohidin Minta Pejabat Fokus Kerja

Janji Belum Ada Mutasi

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Plt Gubernur Bengkulu, DR H Rohidin Mersyah MMA meminta seluruh pejabat dan PNS di lingkungan Pemprov Bengkulu untuk fokus bekerja. Ia meminta para pejabat tidak terpengaruh dengan akan adanya mutasi setelah ia memimpin saat ini.

Rohidin menyatakan akan menyerahkan sepenuhnya kepada pejabat yang telah menerima amanah untuk merealisasikan tugasnya. \"Saya tidak kepikiran mutasi. Jangan takut, silakan fokus kerja. Kita lihat bagaimana prestasinya dalam berja,\" ujar Rohidin, kemarin (29/6).

Munurut Rohidin, jika terus dilakukan mutasi jabatan juga tidak baik. Sebab pejabat juga ingin fokus dalam menjalankan tugas, tanpa ada kekhawatiran untuk dimutasi dari jabatannya. \"Silakan tunjukan kinerjanya,\" paparnya.

Mutasi itu bisa dilakukan, jika ada kebutuhan mendesak. Jika tidak dan birokrasi berjalan sesuai dengan terget yang telah ditetukan, maka patut untuk dipertimbangkan pada jabatan yang telah diemban. \"Kalau kebutuhan mendesak boleh saja mutasi. Tapi kalau tidak, ya untuk apa,\" ungkap Rohidin.

Rohidin juga mengungkapkan, sudah ada pertanyaan dari partai politik mengenai kriteria cawagub yang ia inginkan, namun ia belum mau membahas hal itu.

\"Nantilah untuk soal cawagub, kita masih berduka. Saat ini titik fokus saya soal pemerintahan, bagaimana birokrasi pemerintah itu berjalan sehingga program dapat cepat untuk direalisasikan,\" terang Rohidin kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (29/6).

Rohidin mengaku, setiap kali partai politik menawarkan kriteria cawagub yang diingkan nanti, ia selalu menolak untuk membahasnya lebih jauh. Terlebih keputusan inkrah atas putusan hukum kepada Gubernur Bengkulu (non aktif) Ridwan Mukti juga belum ada sampai saat ini. \"Kita utamakan dulu kepentingan masyarakat,\" tuturnya.

Rohidin menyatakan, mereka harus fokus untuk bekerja, diantaranya mengatasi bagaimana rendahnya serapan anggaran. Dimana saat ini, serapan anggaran milik Pemprov Bengkulu masih berada di angka 18 persen. \"Serapan anggaran kita masih rendah. Jadi nanti bagaimana proses pengadaan barang dan jasa harus dicepatkan. Jangan sampai menunggu-nunggu lagi,\" ujar mantan Wakil Bupati Bengkulu Selatan ini.

Program yang paling mendesak untuk cepat diralisasikan ialah terkait infrastrukur dasar, seperti pembangunan jalan provinsi. Untuk itu semua kontraktor yang nanti telah menang lelang, harus segera melakukan pekerjaan. Termasuk penanggung jawab penggunaan anggaran juga harus cepat untuk mencairkan anggaran pembangunan jalan.

\"Jangan ada yang ditahan-tahan. Ini sudah ditunggu masyarakat. Kita tidak ingin membuat masyarakat kecewa. Karena anggaran pembangunan jalan itu sudah ada semua,\" tegasnya.

Kumpulkan Kepala Daerah

Jika tidak ada kendala, pada 3 Juli mendatang, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah akan mengumpulkan semua bupati dan walikota yang ada di Provinsi Bengkulu. Hal ini dilakukan untuk menyampaikan informasi mengenai program Pemprov Bengkulu ke depan.

\"Nanti setelah sekalian halal bihalal, kita akan rapat bersama dengan bupati dan walikota,\" ungkap Rohidin kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (29/6).

Rohidin menambahkan, rapat bersama bupati dan walikota ini sangat penting untuk dilakukan. Sebab untuk merealisasikan program gubernur, membutuhkan sinergitas antara pemda kabupaten dan kota. Sehingga program yang telah dicanangkan dapat terealisasi tepat sasaran.

\"Itu yang akan kita tekankan nanti, karena kabupaten kota lah yang memiliki wilayah. Jadi kita tidak ingin program yang sudah dicanangkan tidak tepat sasaran,\" tambahnya.

Setelah selesai rapat bersama bupati dan walikota, Plt Gubernur akan langsung melakukan rapat bersama seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD). \"Kepala OPD ini juga penting, karena eksekusinya nanti ada di masing-masing OPD,\" tutur Rohidin.

Tak hanya itu, Rohidin juga menegaskan kepada semua PNS untuk masuk tepat waktu. Artinya tidak ada lagi yang menambah libur lebaran. Jika masih ada yang menambah libur lebaran, konsekuensi sanksi harus diterima oleh PNS yang malas itu.

\"Hari perdana ngantor ini jangan sampai dimanfaatkan untuk nambah libur. Tidak zamannya molor-molor waktu lagi,\" ujarnya.

Besuk Ridwan Mukti

Terkait proses hukum yang menimpah Gubernur Bengkulu (non aktif) Ridwan Mukti, Rohidin mengaku berencana akan membesuknya di ruang tahanan. Direncanakan pembesukan itu akan dilakukan pada tanggal 4 Juni mendatang. \"Soal Pak Ridwan, kita nanti mau menjenguknya. Jadwalnya sudah kita buat, mudah-mudahan tidak ada halangan,\" beber Rohidin.

Keberangkatan Rohidin sendiri ke KPK tidak akan sendiri. Dirinya akan datang bersama mantan Ketua Makamah Konstitusi Prof Mahfud MD.

\"Pak Mahfud juga sudah bersedia untuk bersama-sama menjenguk pak Ridwan,\" ujarnya.

Pada proses penahanan Ridwan Mukti sendiri, saat lebaran Idul Fitri, tiada ada satupun pejabat maupun kerabat Ridwan Mukti yang datang ke ruang tahanan KPK. Selain KPK menginginkan steril dari orang-orang yang datang, Ridwan Mukti juga enggan menemui siapapun yang menjenguknya. Berbeda dengan istri mantan gubernur Lily Maddari, yang masih bersedia untuk ditemui keluarganya, khususnya anak-anaknya.

\"Untuk itu mari kita doakan Pak Ridwan dan istri tetap sehat. Insya Allah, beliau (Ridwan Mukti) bersedia untuk ketemu dengan kita,\" pungkas Rohidin.(151)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: