Arsip Harus Dijaga & Dikelola dengan Baik

BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Sekretaris daerah (Sekda) Kaur H Nandar Munadi SSos MSi mengimbau kepada Dinas, Instansi dan Pemerintah Desa di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kaur, untuk menyimpan dan mengelola arsip dengan baik. Hal tersebut dilakukan mengingat betapa pentingnya arsip atau dokumen kantor.

“Penyimpanan arsip ini harus ditata dan disusun dengan baik agar sewaktu-waktu diperlukan, akan mudah dicari dan ditemukan,” kata Sekda saat membuka kegiatan sosialisasi tentang penataan kearsipan di aula Perpusda Kaur, Senin (27/3/2017).

Dikatakan Nandar, sebagai informasi terekam, arsip memiliki fungsi sangat penting untuk menunjang proses kegiatan di dalam organisasi. Juga ia meminta seluruh SKPD dan perangkat desa agar mengirimkan arsip-arsip penting ke kantor perpusatakaan arsip dan dokumentasi sehingga arsip tersebut dikelola, ditata dan disusun dengan baik.

“Selamatkan dokumen penting, karena dengan mengelola penyimpanan dokumen atau arsip dengan baik dan teratur guna memudahkan pencarian ketika dibutuhkan nanti,” terangnya. Ditambahkan Sekda, bila arsipnya kurang tertata dengan baik, maka tidak mungkin untuk mendapatkan predikat wajar tanpa pengecualian (WTP). Sebab melalui arsip dapat dilihat pelaksanaan dan prosedur program yang benar dalam suatu instansi termasuk pemerintah kabupaten dan kota.

“Saya berharap melalui kegiatan ini penataan arsip atau dokumen dimasing-masing SKPD agar dikelola dengan baik, dan jangan sampai nanti sewaktu dibutuhkan tidak ada,” jelasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Perpusda Kaur, Buyung Karnafi SPd, mengungkapkan sosialisasi pengelolaan arsip ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman dan wawasan pentingnya arsip dan peraturan perundang-undangan di bidang kearsipan. Juga bagi pejabat yang bertanggungjawab dalam pengelolaan arsip agar sesuai dengan kaidah-kaidah kearsipan dan perundang-undangan yang berlaku.

“Sosialisasi ini digelar untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya pengelolaan arsip sebagai bentuk transparansi serta pertanggungjawaban memori kolektif, karena pengolahan arsip ini sangat penting,” tandasnya.(618)

Sumber: