Ribuan Pelanggan PDAM akan Ditertibkan

Ribuan Pelanggan PDAM akan Ditertibkan

\"PDAM\"Banyak Ilegal dan Ribuan Nunggak AMEN, Bengkulu Ekspress - PDAM Tirta Tebo Emas (TTE) Kabupaten Lebong saat ini tengah melakukan penertiban terhadap pelanggan ilegal serta pelanggan yang menunggak pembayaran iuran tagihan.

Penertiban dilakukan oleh seluruh petugas PDAM baik dari kantor induk maupun petugas yang berada di lima kantor cabang PDAM yang berada di Kecamatan.

Direktur PDAM Tirta Tebo Emas (TTE) Kabupaten Lebong Drs Sofian Razik SSos mengatakan, dari angka enam ribu pelanggan, hanya empat ribu pelanggan yang rutin membayaran tagihan penggunaan air bersih setiap bulannya. Sementara sisanya, sebanyak dua ribu pelanggan menunggak.

\"Jumlah pastinya saya lupa. Yang jelas total tunggakan lebih dari Rp 2 miliar. Karena ada pelanggan yang menunggak enam belas, bahkan sampai ada yang delapan belas bulan,\" ujar Sopian.

Selain itu, penertiban juga dilakukan kepada pelanggan ilegal atau pelanggan tanpa memiliki water meter. Pelanggan ini akan terlebih dahulu dilakukan pendataan. Untuk selanjutnya dilakukan langkah persuasif atau pendekatan agar pelanggan mau untuk dipasang water meter. Namun jika hal tersebut gagal dilaksanakan, pihaknya akan mengambil tindakan tegas dengan melaporkan hal tersebut kepada aparat kepolisian.

\"Tunggakan pelanggan ini nantinya akan masuk ke piutang PDAM. Dan akan menjadi temuan BPKP jika tidak kita tertibkan. Hal ini kita lakukan untuk menciptakan perusahaan yang sehat,\" ujarnya.

Untuk itu, Sofian mengimbau kepada seluruh pelanggan PDAM untuk tertib dalam melakukan pembayaran tagihan PDAM setiap bulan. Karena semuanya sudah diatur baik dalam Permendagri, Perda hingga perbup sebagai payung hukum penarikan iuran air bersih.

\"Bagi pelanggan yang belum memiliki water meter kita minta agar segera melapor. Karena ditahun 2016 lalu ada pengadaan 1.500 water meter oleh Bidang Cipta Karya Dinas PU. Saat ini kita masih menunggu proses hibah dari bidang aset BKD. Water meter ini akan kita pasang bagi pelanggan yang belum memiliki water meter atau pun pelanggan baru,\" ucap Sopian.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: