Ayah Tiri Terlapor Cabul Kabur

ILIR TALO, BE - Setelah dilaporkan atas kasus dugaan pencabulan, HN (45) warga Kecamatan Ilir Talo, sudah tidak berada ditempat lagi. Dia sudah kabur dari rumahnya. Saat ini HN masih dalam pengejaran anggota Polres Seluma bersama dengan Polsek Talo untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya kepada anak tirinya MA (13).

Kapolres Seluma AKBP Raden Tri Wahyu Budiyanto SIK didampingi Kasat Reskrim AKP Margopo saat dikonfirmasi BE kemarin (25/11) membenarkan mengenai hal itu. Menurutnya, setelah mendapatkan laporan, poilisi langsung meluncur ke kediaman tersangka di wilayah Kecamatan Ilir Talo, serta kediamannya yang lainnya di Kota Bengkulu. Namun keberadaan terlapor sudah tidak diketahui lagi. Hingga anggota masih melakukan pengejaran dan penyelidikan lebih lanjut.

“Begitu terima laporan, anggota langsung bergerak, tetapi sampai sore ini (sore kemarin). Terlapor tidak berada ditempat,” tegas Kasat Reskrim.

Sementara itu, hasil visum terhadap korban telah terjadi trauma pada kemaluan korban. Hal ini diduga akibat perbuatan perkosaan yang dilakukan oleh HN kepada anak tirinya tersebut.

Seperti diketahui, kronologis dugaan pemerkosaan itu pada Selasa (22/11) HN mengatakan mau mengantarkan anak tirinya itu ke sekolah, namun ternyata oleh HN anaknya itu hanya disinggahkan sampai di gerbang sekolah saja. Tak lama setelah itu HN membawa anaknya itu ke Desa Lubuk Lagan dan selanjutnya dibawa ke Kota Bengkulu.

Sampai di sebuah pondok di perkebunan Desa Tumbuan, ternyata korban dipaksa melayani nafsu bejat sang ayah tiri. Korban diancam dibunuh bila tak mau melayani nafsu birahi ayahnya itu. Karena takut dibunuh pun terpaksa menuruti saja perbuatan ayah tirinya. (333)

Sumber: