Lakalantas di Benteng, 2 Tewas, 5 Luka-luka

 KARANG TINGGI, BE - Kecelakaan maut terjadi di ruas jalan lintas antar provinsi, tepatnya di Desa Taba Tarunjam, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), sekitar pukul 13.05 WIB, Kamis (11/8) kemarin.

Salah seorang pelajar kelas 1 SDN 1 Talang Empat, Erin (5,6), tewas di tempat setelah sepeda motor yang dikemudikan tetangganya, Lesi (27), warga Desa Taba Tarunjam, ditabrak truk Hino 300 dengan nopol BD 8047 CK milik PT CS yang dikemudikan oleh Slamet (51). Akibat ditabrak, Lesi yang tengah hamil langsung pingsan ditempat.

Kronologis kejadian berawal dari truk yang dikendarai Slamet dari arah Pelabuhan Pulau Baai dan hendak menuju PT Danau Mas Hitam (DMH) untuk mengangkut batu bara. Setiba di tempat kejadian perkara (TKP), truk yang sedang melaju kencang seketika menabrak dua unit sepeda motor didepannya. Saat itu, kedua motor sengaja berhenti karena diperintahkan oleh pengawas PT RDS yang tengah mengerjakan proyek pelebaran jalan nasional tersebut.

Diantaranya sepeda motor sepeda motor Honda Beat warna putih dengan nopol BD 2629 YB yang dikemudikan dua orang pelajar kelas X SMAN 1 Kabupaten Benteng. Keduanya merupakan warga Desa Durian Demang, Kecamatan Karang Tinggi yang hendak pulang ke rumah. Yakni, Farhan (15) membonceng Febi (15). Selanjutnya, di posisi terdepan sepeda motor Honda Beat warna merah dengan nopol BD 2197 DU dikemudikan oleh Lesi yang sedang membawa dua orang bocah yang baru pulang sekolah. Diantaranya, anaknya sendiri, Rangga (7) yang duduk di bagian depan dan Erin (korban tewas) yang saat itu di bagian belakang.

Akibat ditabrak dari arah belakang, dua unit sepeda motor tersebut langsung rusak parah dan mengakibatkan 4 (empat orang terluka) dan satu orang meninggal.

Melihat para korban yang terkapar di tengah jalan dengan bersimbah darah, warga sekitar langsung menghentikan kendaraan yang tengah melintas dan membawa korban ke Puskesmas Kembang Seri. Lesi, Febi dan Rangga yang mengalami luka di sekujur tubuh dan dalam keadaan kritis akhirnya terpaksa dirujuk ke RSMY Kota Bengkulu guna mendapatkan perawatan yang lebih intensif.

Selanjutnya, Farhan yang mengalami lecet di bagian muka hanya dirawat di rumah warga dan langsung dibawa pulang oleh pihak keluarga. Sedangkan Erin, korban tewas yang sebelumnya juga dibawa ke Puskesmas Kembang Seri langsung dibawa ke ke rumah duka untuk dikebumikan.

Ketika dikonfirmasi, sopir truk, Slamet, warga Dusun Swadaya, Desa Sidosari, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma yang sebelumnya sempat diamankan di Mapolsek Talang Empat membantah bahwa truk yang dikendarainya melaju dengan kecepatan tinggi.

Menurutnya, kecalakaan tersebut terjadi lantaran dirinya terkejut akibat mobil yang dikendarainya disalip secara mendadak oleh sepeda motor yang dikendarai Parhan.

\"Saat itu saya terkejut setelah ada sepeda motor yang menyalip mobil saya secara seketika. Karena itulah saya langsung banting stir dan menabrak sepeda motor didepannya. Kalau saya ngebut, pasti keduanya sudah tergilas,\" kata Slamet.

Sementara itu, pihak Polsek Karang Tinggi yang mengatahui kejadian tersebut langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP. Hingga kemarin sore, sopir serta barang bukti berupa satu unit kendaraan truk dan dua unit sepeda motor masih diamankan di Mapolsek.

\"Sopir dan kendaraan sudah kita amankan. Kita akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut,\" demikian Kapolres Bengkulu Utara (BU), AKBP Andhika Vishnu SIK melalui Kapolsek Karang Tinggi, AKP Zaini SH.

Masuk Jurang, Petani Tewas

Terpisah, kecelakaan maut juga terjadi Desa Datar Lebar, Kecamatan Taba Penanjung,. Kabupaten Benteng sekitar pukul 07.00 WIB, Kamis kemarin.

Satu unit  sepeda motor Yamaha Vega R dengan BD 5709 DW yang dikendarai oleh petani, Hariansyah (21) dan membonceng adiknya, Median (13) yang masih berstatus pelajar MTs.

Setiba di jalanan menurun, sepeda motor korban diduga kehilangan kendali akibat rem yang blong langsung terperosok ke dalam jurang. Akibat kejadian tersebut, Hariansya mengalami luka di kelopak mata kiri, mengeluarkan darah dari telinga dan hidung. Sedangkan Median mengalami luka robek di pergelangan tangan kiri.

\"Akibat kecelakaan tunggal, salah seorang warga Desa Datar lebar meninggal dunia (MD),\" singkat Kapolres Bengkulu Utara (BU), AKBP Andhika Vishnu SIK melalui Kapolsek Taba Penanjung, AKP Kusman Jaya SH.(135)

Data dan Fakta Laka Lantas di Bengkulu Tengah A. Truk Tabrak 2 Unit Motor Lokasi : Desa Taba Tarunjam, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), Waktu : Pukul 13.05 WIB, Kamis (11/8) .

1. Korban tewas : Erin (5,5), Warga Desa Taba Terunjam 2. Korban kritis : Lesi (27) dan Rangga (7), warga Desa Taba Terunjam, serta Febi (15), warga Desa Durian Demang 3. Korban luka ringan : Parhan (15), warga Desa Durian Demang

B. Laka Tunggal Lokasi : Desa Datar Lebar Taba Penanjung Waktu : Pukul 7.00 WIB, Kamis (11/8).

1. Korban tewas : Hariansyah (21) 2. Korban luka : Median (13) 3. Keduanya warga Datar Lebar Kecamatan Taba Penanjung

Sumber: