Pencuri Buku Nikah Diburu

KAPOLRES Mukomuko, AKBP Sigit Ali Ismanto SIK melalui Kasat Reskrim AKP Edriyan Wiguna SIK menyampaikan, pihaknya tengah memburu terduga pelaku pencurian ratusan buku nikah yang terjadi beberapa hari lalu di Kantor Kementerian Agama Mukomuko. “Ciri – ciri terduga pelaku sudah diketahui. Saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut  hingga mengejar pelaku,” katanya. Dari laporan yang diterima,  buku nikah yang hilang mencapai ratusan lembar. Jika dijual dengan harga Rp 600 ribu/buku, maka kerugian yang dialami Kemenag mencapai Rp 180 juta lebih. “Kalau laporan yang telah disampaikan ke kita beberapa hari lalu sekitar 300 buku.  Tidak menutup kemungkinan buku yang hilang lebih banyak. Karena hari ini (kemarin), pihak Kemenag tengah menginventarisir lebih lanjut terkait hilangnya buku tersebut,” ujarnya. Pelaku diduga sengaja mencari buku nikah, karena di ruangan yang sama. Pada saat itu ada barang elektronik, seperti laptop maupun komputer, tetapi tidak dicuri. “Yang jelas laporan pencurian itu tengah dilakukan penyelidikan lebih lanjut dengan harapan pelaku segera ditangkap,” lanjutnya. Kepala Kemenag Kabupaten Mukomuko, Zainal Abidin menyampaikan, masyarakat harus mewaspadai buku nikah yang beredar. Karena buku nikah itu bisa saja di jual oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Ia mengharapkan, peran serta dari seluruh elemen masyarakat. Jika mencurigai ada penjualan buku nikah agar segera dilaporkan. “Kita juga mengingatkan kepada  masyarakat, terutama yang akan menikah juga mewaspadai oknum  yang mengaku petugas. Karena buku nikah yang  sah itu diterima dari KUA setempat, bukan dari oknum yang mengaku petugas dari KUA,” ingat Zainal. (900)

Sumber: