Pasutri Tewas Digilas Truk, Usus Suami Terburai, Istri Putus Tangan

Pasutri Tewas Digilas Truk, Usus Suami Terburai, Istri Putus Tangan

PINO RAYA, BE - Kecelakaan lalu lintas dengan korban tewas kembali terjadi di jalan raya Bengkulu Selatan (BS). Kali ini korbannya pasangan suami istri (pasutri), Ta\'it Rentamah (65) dan istrinya Sumiyah Wansa (63), warga Desa Talang Indah, Bunga Mas.

Kedua pasutri ini tewas diduga karena tergilas truk milik angkutan Jati Mas (AJM) B 9286 NYT yang dikemudikan Am (31) warga Desa Melao, Manna, Selasa (28/6), sekitar pukul 11.10 WIB di jalan Raya kawasan Slipi, Desa Padang Serasan, Pino Raya.

Ujang (35), salah pengendara motor yang ditemui di lokasi kejadian, menuturkan, sebelumnya mengendarai motor dari Kabupaten Seluma hendak ke arah Manna. Namun di TKP, ia melihat pasutri malang itu sudah terpental ke aspal dan sepeda motornya berada di sisi kiri jalan, sedangkan mobil truk tersebut berada di sisi kanan jalan dengan posisi sudah terbalik. \"Kalau kejadiannya saya tidak tahu, namun saya lihat pasangan suami istri itu sudah terpental ke tengah jalan, sepeda motor mereka sebelah kiri jalan dan mobil sudah terbalik di sebelah kanan jalan,\" ujar Ujang.

Hal senada juga disampaikan Waliyudin (40), warga setempat, meskipun dirinya berada di lokasi, namun dirinya tidak tahu kronologis kejadiannya. Dirinya baru tahu setelah mendengar benturan keras. Setelah dicek, ada mobil terbalik dan dua orang tergeletak di tengah jalan, sedangkan disebelah kiri jalan ada sepeda motor rusak berat.

\"Saya tahu setelah mendengar kejadian, setelah saya lihat, korban sudah berada di tengah jalan dengan posisi pria perut terburai dan wanita saat itu sudah diangkut ke rumah sakit untuk diobati, sebab saat itu yang perempuan sedang kritis sedangkan yang pria sudah tewas ditempat,\" ujarnya.

Kapolres BS, AKBP Napitupulu Yogi Yusuf SH SIK melalui Kasat Lantas, AKP Andrianto SH, membenarkan adanya laka lantas dengan korban tewas tersebut. Hasil olah TKP anggota Satlantas Polres BS, kronologis kejadian berawak pasangan suami istri itu mengendarai sepeda motor jenis Honda Fit X BD 5978 EA berjalan dari arah Kota Manna menuju arah Pino Raya hendak mengantar undangan ke sanak famili. Pasalnya anak bungsunya akan menikah pada 15 Juli nanti.

Kemudian dari arah berlawanan, tiba-tiba datanglah mobil truk yang dikemudikan Am, diduga terjadi tabrakan antar kedua kendaraan beda kelas itu, sehingga mobil terbalik ke sisi kanan jalan dan sepeda motor korban terbalik ke sisi kiri jalan.

Sebelum terbalik, diduga truk itu melindas kedua korba, sebab usus Ta\'it keluar, sehingga tewas seketika di tempat kejadian perkara (TKP). Sedangkan istrinya sempat dibawa ke RSUD Manna untuk dirawat. Saat diperiksa istri korban mengalami patah tulang paha sebelah kanan dan juga tulang pergelangan tangan kanan putus namun belum lepas karena masih terbalut kulit. Diduga paha kanan dan pergelangan tangan kanan patah karena dilindas truk. Sebab jilbab korban ditemukan masih tersangkut di bodi mobil truk itu. Malangnya, setelah dirawat sekitar 2 jam, istri korban juga menghembuskan napasnya yang terakhir sekitar pukul 13.30 WIB di rumah sakit.

\"Pasutri korban laka lantas sudah tewas, sedangkan sepeda motor dan truk sudah kami amankan di Mapolres BS,\" jelas Andrianto. Adapun sopir truk tersebut, yang sebelumnya sempat diisukan kabur setelah mobilnya menabrak pasutri hingga tewas, Selasa siang, dengan diantar bosnya menyerahkan diri ke Polres untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. \"Siang ini (kemarin red) sopir truk menyerahkan diri ke polres dan saat ini sudah kami amankan untuk kemudian dimintai keterangannya,\" tutup Andrianto.

Kepala Desa Talang Indah, Bunga Mas, Sujuli, menceritakan, pasutri yang tewas itu awalnya kendak pergi ke Pino Raya untuk menyampaikan surat undangan pernikahan anaknya yang bungsu. Pasalnya anaknya tersebut akan menikah usai lebaran nanti, yakni Jum\'at (15/7) dan Sabtu (16/7) dan Minggu (17/7) yang akan dihibur organ tunggal. Hanya saja, undangan belum diserahkan, keduanya mengalami kecelakaan dan menyebabkan mereka tewas. Setelah keduanya dinyatakan tewas, kemudian oleh keluarga langsung dibawa pulang untuk disemayamkan. \"Saat ini (kemarin sore red) pasutri tewas korban laka lantas sudah disemayamkan di rumah duka, dan akan dikebumikan besok (hari ini red) sebelum waktu luhur,\" terang Sujuli.(369)

INFO GRAFIS

1. Korban Tai\'t yang membonceng istrinya menaiki motor Honda Fit X BD 5978 EA dari arah Kota Manna menuju arah Pino Raya atau arah Bengkulu.

2. Mobil truk angkutan Jati Mas (AJM) B 9286 NYT yang dikemudikan Am (31) warga Desa Melao, Manna datang dari arah berlawanan.

3. Tiba di TKP, kedua kendaraan mengalami tabrakan, sehingga truk terbalik ke sisi kanan jalan dan sepeda motor korban terbalik ke sisi kiri jalan. Diduga sebelum terbalik truk tersebut melindas motor dan kedua korban.

4. Akibatnya, korban Tait tewas di TKP dengan kondisi usus terburai, sedangkan istrinya mengalami patah tulang paha sebelah kanan dan juga tulang pergelangan tangan kanan putus. Kemudian meninggal di rumah sakit.

5. Am (31), sopir truk kemudian menyerahkan diri ke Mapolres BS. Hanya saja pihak kepolisian belum mengambil keterangan terkait kepastian penyebab kecelakaan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: