Kepsek Selingkuh Dinonjobkan
MUKOMUKO, BE – Oknum kepala sekolah (kepsek) yang diduga selingkuh dengan oknum guru di salah satu SDN di Kecamatan Air Dikit, Kabupaten Mukomuko, ternyata sudah dinonjobkan, dan dimutasi ke sekolah lain.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Kabupaten Mukomuko, Dra Nurhasni MPd menyampaikan, kedua oknum tenaga pendidik itu sudah merusak nama baik diri sendiri, keluarga, sekolah dan daerah, sehingga secara kedinasan sudah dilakukan pembinaan dengan cara dipindahkan dari tempatnya bertugas.
“Oknum kepsek itu telah dipindahkan ke salah satu SDN di Teras Terunjam sebagai guru kelas. Sementara oknum guru, KY masih mengajar di salah satu SDN Air Dikit,” ungkap Nurhasni.
Mengani sanksi tegas, kata Nurhasni, berdasarkan peraturan yang berlaku pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Inspektorat Daerah untuk penyelesaian sebijak - bijaknya.
Diakui Nurhasni, sebenarnya perselingkuhan antara An dan KY itu sudah diketahui pihaknya sebelum mencuat ke media massa. Sebab itulah, oknum kepsek itu akhirnya dinonjobkan.
“Tidak kondusifnya disekolah itu sudah diketahui sebelum permasalahan itu mencuat, hingga suami KY melapor ke Inspektorat. Kedua oknum itu dipindahkan sejak 28 Maret lalu,\" ungkap Nurhasni.
Sementara Kepala Inspektur Inspektorat Daerah Kabupaten, A Halim SE MSi melalui Sekretaris, Hardi SIP menyampaikan, pemeriksaan sejumlah saksi hampir rampung. Termasuk dengan oknum guru KY yang merupakan istri H (pelapor) telah dimintai keterangan. Namun pihaknya belum dapat membeberkan lebih jauh laporan hasil pemeriksaan (LHP) tersebut.
“Kita tunggu saja dulu pak Inspektur pulang yang saat ini tengah dinas luar (DL) ke Jakarta,” ujar Hardi.
Terpisah, An yang saat ini bertugas di salah satu SD di Teras Terunjam, ketika dikonfirmasi Bengkulu Ekspress melalui handphone berkali – kali hingga via SMS tidak ada jawaban. Sementara Keluarga H, yang namanya tidak mau disebutkan meminta inspektorat juga melakukan penyelidikan lebih mendalam.
Pasalnya diduga kuat terjadinya perselingkuhan itu adanya pembiaran yang dilakukan oknum – oknum guru di sekolah tersebut terutama teman An dan KY.(900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: