Tsk Curanmor Didor

BENGKULU, BE - Berakhir sudah petualangan seorang sindikat pencuri kendaraan bermotor (curanmor) roda dua jenis matic yang biasa membuat warga Kota Bengkulu resah. Itu setelah pelaku bernama Reki Rikardo (21), warga Kabupaten Lintang Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan didor atau ditembak petugas, karena berusaha kabur saat akan diamankan pihak Subdit Jatanras Direskrimum Polda Bengkulu. Dimamankan pada Minggu Subuh (20/3) Pelaku ditangkap saat akan menjual motor hasil curian di Skip Kota Bengkulu. Ditangkapnya pelaku curanmor ini berawal petugas sedang melakukan patroli malam. Kemudian, di tempat kejadian perkara (TKP) terlihat banyak masyarakat yang sedang berkumpul. Selanjutnya polisi mendekat untuk mengetahui apa yang sedang terjadi dan ternyata sedang ada terjadi transaksi jual beli kendaraan tak bersurat atau hasil curian.

\"Ketika anggota kita mendekat, ternyata disana sedang terjadi jual beli kendaraan bermotor hasil curian,\" ujar Direktur Reskrimum Polda Bengkulu,Kombes Pol Dadan SH MH melalui Kasubdit Jatanras, AKBP Max Mariners SIk, Senin (21/3).

Max menambahkan, mengetahui adanya transaksi jual beli kendaraan hasil curanmor, anggotanya langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku. Namun, ketika akan dilakukan penangkapan, pelaku mencoba melarikan diri sehingga anggota kepolisian harus menghadiahi timah panas di bagian kaki sebelah kanannya. Setelah berhasil dilumpuhkan, ditangani pelaku di dapati barang bukti (BB) 1 unit motor mio GT dengan nomor polis BD 3917 WF, kunci T, sangkur dan 1 unit handphone (HP).

\"Dia sempat melarikan diri, sehingga kita tambah yakin jika pertemuan tersebut adalah pertemuan yang tidak wajar dan ketika diperiksa kita temukan alat-alat untuk melakukan pencurian dan kendaraan hasil curian,\" jelasnya.

Setelah dilakukan penangkapan dan di introgasi, pelaku mengaku baru 2 kali menjalankan aksi pencurian. Aksi pertama 3 minggu yang lalu di lakukan di kawasan Unib dengan mengambil motor yamaha Mio J yang telah berhasil dijualnya. Untuk pencurian kedua, pelaku melancarkan aksinya di kawasan Sport Center Pantai Panjang dengan menyikat Yamaha Mio GT yang sudah diamankan di Polda Bengkulu.

\"Saya baru 2 kali mencuri, satu lah dijual dan satu lagi jadi BB,\" ujar tsk, kemarin.

Riki menambahkan, dirinya melakukan aksi pencurian dan mendapatkan barang-barang untuk berasi setelah kenal dengan Bogel yang juga sebagai penadah hasil curiannya. Dimana Bogel membeli setiap motor yang berhasil di curi sebesar Rp 1,5 juta.

\"Aku jual samo dio aku dapat alat-alat mencuri jugo dari Bogel,\" ujarnya. (614)

Sumber: