54 Bayi Meninggal, Konsultasi Kehamilan SMS ke-08118469468

54 Bayi Meninggal, Konsultasi Kehamilan SMS ke-08118469468

\"Ary,

CURUP, BE - Kasus kematian ibu dan anak di Rejang Lebong masih terbilang tinggi. Bahkan dari 10 kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Bengkulu, Rejang Lebong menduduki urutan ketiga.

Dimana pada tahun 2014 jumlah ibu yang meninggal saat atau setelah melahirkan sebanyak 5 orang dan pada tahun 2015 meningkat menjadi 7 orang. Begitu juga untuk kasus kematian bayi di Rejang Lebong pada tahun 2015 sebanyak 54 bayi meninggal dunia.

Hal tersebut disampaikan ketua Panitia pada Launching \"SMS Bunda\" Hj Asrawani, yang dipusatkan di Lapangan Setia Negara Curup, Selasa (15/3) kemarin. Dijelaskan Asrawani, banyaknya angka kematian pada anak dan ibu saat proses kelahiran menjadi prioritas utama Dinas Kesehatan Rejang Lebong, untuk mengurangi jumlah kematian anak dan ibu.

Salah satunya mengajak lintas sektor baik dari pemerintah maupun pihak swasta bersama-sama memperbaiki kualitas layanan kesehatan pada masyarakat. Salah satunya dengan program SMS Bunda.

\"Peran kesehatan, pemerintah dan swasta dalam mewujudkan keselamatan ibu hamil, melahirkan dan pasca persalinan persiapan sederhana dapat menyelamatkan jiwa ibu dan anak dalam situasi darurat,\" jelas istri dari Plt Sekda Rejang Lebong tersebut.

Lebih lanjut ia menjelaskan dengan adanya pengetahuan bagi ibu maupun remaja putri sebagai calon ibu akan menjadi pergeseran perubahan perilaku yang positif untuk melahirkan generasi penerus bangsa.

Sementara itu tujuan dari dihadirkannya SMS Bunda ini sendiri, menurutnya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran bagi ibu hamil dan perempuan mengenai Kespro, kebutuhan ibu hamil, perawatan selama kehamilan, untuk percepatan penurunan AKI dan AKB.

\"Tujuan lainnya adalah memperkuat solidaritas, dan memberikan pelayanan kesehatan produksi tes IVA untuk deteksi wal kanker leher rahim,\" jelasnya.

Karena menurut, Asrawani, jangan sampai karena kurangnya pengetahuan ibu khususnya saat hamil bisa menyebabkan kematian termasuk terlambat melakukan penanganan, untuk ibu-ibu hamil yang ingin melakukan konsultasi ataupun butuh penanganan silahkan SMS ke-08118469468.

Sementara itu, Wakil Bupati Rejang lebong Iqbal Bastari menjelaskan, untuk mengantisipasi kematian pada anak dan Ibu saat kehamilan hingga kelahiran butuh kerjasama yang baik antara masyarakat dan petugas kesehatan.

\"Saat mengalami proses kehamilan jangan sayang-sayang segera SMS ke SMS Bunda yang sudah ada, dengan berkonsultasi, bagaimana cara merawat, menjaga dan mengembangkan sifat positif hingga pada kelahiran,\" pesan Wabup.

Karena menurut Wabup, dengan menjaga kehamilan hingga kelahiran dengan cara-cara sehat, keselamatan Ibu dan Anak mudah-mudahan terjaga, dan anak yang dilahirkan berkualitas dan menjadi generasi penerus.

Kegiatan Launching SMS Bunda kemarin selain dihadiri oleh Wakil Bupati Rejang Lebong juga dihadiri oleh Ketua TP PKK Rejang Lebong, perwakilan dari sejumlah organisasi wanita dan pihak terkait lainnya. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: