4 Kelurahan Terendam Banjir

4 Kelurahan Terendam Banjir

\"RIO-BANJIRBENGKULU, BE - Derasnya hujan yang mengguyur wilayah Kota Bengkulu Selasa (19/1) lalu, hingga membuat debit air Sungai Bengkulu meluap.  Akibatnya  sedikitnya 4 kelurahan yang berada di kawasan sungai terendam banjir.   Diantaranya Kelurahan Tanjung Agung, Tanjung Jaya, Bentiring dan Rawa Makmur. Tedi (46) salah seorang warga Tanjung Agung mengatakan, air mulai meluap sejak pukul 06.00 WIB pagi kemarin.  \'\'Karena curah hujan pada sore dan malam hari sangat deras sekali, hingga membuat air sungai meluap hingga ke rumah kami,\" terang Tedi kepada BE, kemarin. Lanjutnya, selain curah hujan tinggi, meluapnya air sungai juga disebabkan karena pintu air Sungai Bengkulu tidak berfungsi. Sehingga dengan adanya hujan deras tersebut, membuat luapan air menggenangi rumah warga di 4 kelurahan tadi. \"Kalau pintu air rusak, maka air akan meluap. Kondisi ini lah yang terjadi saat ini, hingga membuat rumah kami terendam banjir,\" tururnya. Sementara itu, banjir yang mencapai ketinggian lutut orang dewasa tersebut, menjadi hal biasa yang tak menjadi heran oleh warga yang berada di kawasan tersebut. Seperti yang diungkapkan oleh Yulian salah satu warga Tanjung Jaya.  Bahwa banjir yang merendam tersebut tidak membuat warga berupaya untuk mengungisi ke wilayah lain.  Karena warga menyakini bahwa banjir tersebut tidak akan berlangsung lama dan akan menjadi surut. \"Banjir ini sudah biasa terjadi diwilayah kami. Ya ketika hujan deras dan lama pasti banjir, oleh karena itu kami tidak lagi kaget dengan hal ini,\" ungkapnya. Namun demikian, untuk meminimalisir agar tidak terjadinya banjir, warga meminta kepada pemerintah untuk dapat memperbaiki pintu air Sungai Bengkulu. Karena pintu air tersebut telah lama rusak hingga bertahun-tahun lamanya. \"Kita harap, pemerintah dapat memperbaiki pintu air tersebut. Bila tidak diperbaiki, ketika hujan deras pasti rumah kami terendam banjir lagi akibat luapan air sungai tersebut,\" tutup Yulian. (151)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: