Bidan PTT Nyaris Diperkosa

SELUMA BARAT, BE- Nasib sial dialami oleh SI (22) Bidan Desa Talang Prapat yang bertugas di wilayah Kecamatan Seluma Barat. Pasalnya, korban nyaris saja menjadi korban perkosaan yang dilakukan oleh tersangka Kanji (23) bukan nama sebenarnya yang juga masih tetangga korban. Data berhasil di himpun, peristiwa percobaan perkosaan tersebut terjadi Kamis malam (7/1) sekitar pukul 20.30 WIB di rumah korban.

Namun untungnya percobaan perkosaan yang dilancarkan oleh tersangka berhasil dilawan oleh korban. Sehingga korban terhindar dari perbuatan nafsu bejat tersangka. Dari data yang diperoleh, peristiwa itu bermula saat korban kedatangan tersangka yang ternyata memang teman sejak SD untuk berobat. Korban tetap memberikan pelayanan pengobatan secara profesional kepada tersangka. Karena memang sudah menjadi tugas bidan desa.

Namun ketika lengan tersangka dipegang oleh korban karena ingin dilakukan cek tensi darah serta pemeriksaan lainnya. Saat itu tersangka langsung berhasrat untuk memperkosa korban. Seketika lengan korban ditarik oleh tersangka hingga pakaiannya robek. Korban terus memberontak saat ingin dipeluk oleh tersangka. Hingga akhirnya kakak ipar korban mendengar bunyi gaduh, jeritan minta tolong. Sehingga ipar serta langsung membantu korban. Warga sekitar juga berdatangan dan langsung menghajar tersangka. Sebelum akhirnya diserahkan ke Mapolsek Seluma guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

“Untuk tersangka sudah diamankan di Mapolsek Seluma, setelah diserahkan oleh warga Desa Talang Prapat, karena melakukan percobaan perkosaan,” tegas Kapolres Seluma AKBP Joko Sadono SIK SH MH didampingi Kapolsek Seluma Iptu H Erus Rustandi.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan, tersangka mengaku selama ini sudah memendam cinta kepapa korban sejak SD. Meskipun sekarang tersangka sudah memiliki anak dan istri. Dari hasil pemeriksaan, tersangka juga ternyata residivis kasus pencurian handphone dengan TKP Desa Lubuk Sahung Kecamatan Sukaraja tahun 2015 lalu.

Tersangka sendiri mengakui kalau hasratnya timbul saat lengannya dipegang oleh korban saat akan dilakukan pemeriksaan tensi darah untuk mengecek kesehatan tersangka.

“Tersangka sebelumnya sudah pernah ditahan untuk kasus pencurian, kemudian saat ini kembali ditahan dengan dugaan percobaan perkosaan,” ujar Kapolsek.(333)

Sumber: