16 Paket Belum Dilelang

16 Paket Belum Dilelang

BENGKULU, BE - Mendekati 1,5 bulan sebelum tutupnya tahun anggaran 2015, program pelelangan pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintah Propinsi Bengkulu sudah mencapai 95,76 persen atau 429 paket dari 448 total paket lelang tahun ini. Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Provinsi Bengkulu, Kusnadi SIP mengatakan, dari total 448 paket pembangunan APBD murni dan APBD perubahan tahun ini, masih tersisa sekitar 16 paket pengadaan barang dan jasa lagi yang belum disampaikan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) ke ULP. Sehingga pihaknya pun belum bisa mengumumkannya secara online karena masih nyangkut di SKPD. “Dari 429 paket yang sudah kami diterima, yang dalam tahap persiapan lelang ada 5 paket, sedang dilakukan lelang sebanyak 49 paket dan sudah selesai sebanyak 375 paket atau 85,01 persen,” ujar belum lama ini. Dikatakan Kusnadi, agar mencapai 100 persen paket pengadaan barang dan jasa bisa diselesaikan, ia mengimbau sebaiknya SKPD terkait segera menyerahkan dokumen lelangnya kepada ULP, karena limit waktunya hanya menjelang akhir bulan Novemver ini. “Jika dimasukan awal Desember, dikawatirkan pengerjaan untuk paket fisik pembangunan maupun pengadaan barang dan jasa sulit akan selesai tepat waktu, karena waktunya keburu masuk tahun 2016. Agar tidak menimbulkan masalah, maka kami imbau untuk menyerahkan semua berkas lelang sebelum pertengahan November ini,” ujarnya. Adapun SKPD yang belum menyampaikan paket lelangnya ke ULP adalah Dinas Pendidikan Nasional Diknas Propinsi Bengkulu, Dinas Pekerjaan Umum PU Propinsi Bengkulu, Dinas Pertanian, Dinas Perkebunan, Rumah Sakit M Yunus Bengkulu serta Dinas Pemuda dan Olahraga Dispora. “Untuk itu kita meminta SKPD terkait agar segera menyampaikannya paket lelangnya ke ULP, sebab jika tidak terlaksana tahun ini dipastikan anggaran yang semula telah diperuntukan akan menjadi Silpa APBD tahun 2015, dan baru bisa digunakan dalam APBD perubahan tahun 2016 mendatang dan itu sangat merugikan masyarakat yang tidak bisa merasakan manfaatnya,\" pungkasnya.(400)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: