Pemkot Telusuri Turunnya PAD

Pemkot Telusuri Turunnya PAD

BENGKULU, BE -  Pemerintah Kota Bengkulu, akan melakukan rapat koordinasi untuk menelusuri penyebab menurunnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Kota. Pasalnya, tahun 2015 yang ditargetkan sebesar Rp 131 miliar, memasuki triwulan ketiga baru mencapai sekitar Rp 3 miliar, sehingga hal tersebut menimbulkan pertanyaan terkait kendala apa yang menjadi persoalan turunnya PAD tersebut. Sekretaris Kota Bengkulu, Marjon MPd, mengatakan, penelusuran ini akan segera dikoordinasikan ke pimpinan daerah agar segera melakukan evaluasi. Untuk melihat sektor mana yang menjadi kendala. \"Dengan adanya penurunan masukan PAD tersebut, maka akan kita lihat di sektor mana yang membuat PAD itu kurang, kita akan evaluasi metode pengumpulan PAD itu sendiri, apakah petugas di sektor itu sendiri yang tidak maksimal, atau yang memberikan PAD itu sendiri yang tidak maksimal,\" ujar Marjon. Kemudian disampaikannya, agar masing-masing SKPD juga melakukan evaluasi kerja secara internal, karena dalam pencapaian target PAD itu sangat penting untukpembangunan daerah.  Hal tersebut tidak bisa dibiarkan begitu saja, sehingga diharapkan agar masing -masing pihak terkait dapat saling memperbaiki kinerja untuk langkah ke depannya nanti. \"Kita belum mengetahui SKPD mana yang PADnya paling minim, nanti dilihat dulu. Kalau memang ada SKPD yang target PAD-nya tidak tercapai, maka akan kita lihat apabila perlu akan kita evaluasi kinerjanya, karena itu tugas mereka, jadi kenapa tidak tercapai, ada apa?\" demikian Marjon. (805)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: