SAN Grup Ajak Selamatkan Pantai Pekik Nyaring

BENTENG, BE - Kerusakan lingkungan terutama masalah abrasi pantai saat ini semakin hari semakin memprihatinkan. Hal ini terlihat dari banyaknya bibir pantai yang sudah mengalami kerusakan parah bahkan sudah banyak yang menggerus badan jalan. Kenyataan ini menuntut kita untuk selalu peduli akan kelestarian alam dilingkungan sekitar kita. Beranjak dari hal tersebut maka pencinta lingkungan yang tergabung dalam Hasanuddin Adnan Fans Club Community mengadakan kegiatan penanaman pohon di sekitar pantai Pekik Nyaring, Pondok Kelapa Bengkulu Tengah. Kegiatan yang di pusatkan di belakang Agen Perwakilan Po. SAN Pekik Nyaring ini, pihaknya menggandeng beberapa komunitas seperti komunitas manggrove Bengkulu, mahasiswa pencinta alam, persatuan nelayan, dan masyarakat sekitar Desa Pekik Nyaring dan sekitarnya. \"Melalui kegiatan ini kami mencoba mengajak masyarakat untuk terus berupaya melestarikan lingkungan,\" ujar Hasanuddin Adnan, President Direktur, San Putra Sejahtera. Ditambahkannya, disamping untuk mengajak masyarakat agar selalu melestarikan lingkungan, penanaman pohon ini juga akan menjadi titik awal pencanangan penanaman 100 ribu pohon di Pantai Pekik Nyaring, untuk mengawalinya saat ini baru ditanah sekitar 10 ribu pohon. Dipilihnya lokasi pekik Nyaring sebagai tempat penanaman pohon ini bukan tanpa alasan. Pasalnya dilokasi yang letaknya persis dibelakang loket Po San Pekik Nyaring ini sudah banyak hutan bakau dan cemara pantai yang sudah mengalami kerusakan sehingga mengakibatkan abrasi pantai.\" Saat ini pantai Pekik Nyaring sudah mengalami abrasi sekitar 62 meter,\". Selain melakukan penanaman 10 Ribu pohon cemara laut, bakau dan kelapa, ditempat ini juga pihaknya melakukan penataan dan mempercantik lingkungan pantai sehingga kedepan tidak menutup kemungkinan tempat yang menghadap langsung ke samudra ini akan berubah menjadi tempat wisata andalan kabupaten Bengkulu Tengah. \"Kita tunggu peran pemerintah daerah dalam hal ini pemerintah daerah Kabupaten Bengkulu Tengah untuk membangun akses pendukung lainnya agar kawasan ini menjadi pusat wisata andalan menggantikan Sungai Suci yang saat ini sudah terkena abrasi,\" harapnya. Ketika BE menanyakan asal dana yang digunakan untuk membeli bibit tanaman yang didatangkan langsung dari Pemalang, Krui dan Cilacap ini, perintis perusahaan bus Po. San ini mengatakan bahwa dana yang digunakan murni berasal dari dana CSR perusahaan. Sehingga benar-benar berangkat dari kepedulian untuk menyelamatkan lingkungan sekitar dan tidak ada muatan bisnisnya.\"Mudah-mudahan nantinya tempat ini akan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar,\" katanya. Selain didukung oleh para komunitas peduli lingkungan, kegiatan ini juga mendapat sambutan yang positif dari pemerintah setempat dalam hal pihak pihak pemerintahan desa Pekik Nyaring. Menurut Sucipto, Kades Pekik Nyaring Bengkulu Tengah. Pihaknya sangat berterima kasih kepada Pak Haji - panggilan akrab Hasanuddin Adnan - atas kepeduliannya untuk membantu melestarikan lingkungan pantai Pekik Nyaring.\"Kami akan mendukung semua kegiatan yang sifatnya membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,\" ujarnya disela-sela penanaman pohon.(cik1)

Sumber: