TNI jadi Pelopor Ketahanan Pangan
TAIS, BE- Usai memberikan semangat dan motivasinya di Kodim 0425 Seluma kemarin, Danrem 041 Garuda Emas Kolonel Inf Fajar Budiman SIP menegaskan perintah Presiden RI kepada jajaran TNI terkait dengan tugas-tugas TNI kedepan yang bukan semakin ringan melainkan semakin kompleks dan berat. Salah satu tugas yang dimaksud adalah sebagai pelopor dalam program ketahanan pangan bagi NKRI. “Tugas kita bagai mana mewujudkan NKRI ini swasemdapangan dengan mengawasi dapat ikut mengawasi proses pembangunan irigasi, memberikan arahan tentang pertanian, ”terangnya kepada BE kemarin. Danrem meyakini bahwa kekuatan yang bisa mengorganisasi dalam rangka mencapai target pemerintah swasembada pangan dalam 3 tahun adalah TNI. Masalah hemat energi adalah fokus lainnya selain pangan. Terbukti dengan seluruh anggota TNI se Bengkulu ini dibekalai pelatihan dan ketangkasan dalam mengolah kendaraan dari bahan bakar bensin menjadi bahan bakar gas 3 KG dan ini telah dipergunakan oleh anggota Seluma. Dengan demikian target setelah 3 tahun pertubuhan ekonomi harus mencapai di atas 7 persen. “Seluruh anggota telah kita latih baik mereka di sektor pertanian serta pengematan energi tersebut,” jelasnya. Danrem menyampaikan program dan kebijakan Kepala Staf TNI AD dibidang teritorial dengan istilah Serbuan Teritorial. Kegiatan ini yang akan dilaksanakan di seluruh jajaran TNI AD termasuk di dalamnya Kodim 0425 Seluma. Selain pencapaian swasembada pangan, pengamanan dan pelestarian hutan serta konservasi lahan kritis, penghematan energi misalnya pembuatan kompor hemat energi, pembangunan listrik daerah terpencil, pembangunan infrastruktur pedesaan (TMMD), bakti sosial kesehatan dan lainnya. ‘’Itu semua dilakukan TNI AD untuk membantu kesulitan rakyat,’’ ungkapnya. Selain dalam rangka penghematan energi ini, selain membuat kendaraan dengan bahan bakar gas. Pembuatan pompa hidrolik untuk kebutuhan air bersih masyarakat di Saumlaki yang sedang dilaksanakan Kodim 0425 Seluma Karena untuk mendapatkan air bersih bagi masyarakat Saumlaki cukup sulit. ”Besar harapan kami, akan terwujud dan terpelihara sinergitas dan kesamaan persepsi antara TNI dengan program yang telah dibuat TNI AD untuk memelihara kondusifitas demi memajukaan dan mensejahterakan masyarakat,” singkatnya. Sementara itu, kemarin Danrem juga melakukan MoU bersama bupati seluma dalam hal kesepakatan untuk bekerjasama dalam meningkatkan swasembada pangan ini.(333)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: