Polair Imbau Nelayan Tak Gunakan Trawl
BENGKULU, BE - Menekan masih banyaknya nelayan di bengkulu yang menggunakan alat tangkap trawl (pukat harimau), jajaran Dit Polair Polda Bengkulu mengimbau kepada para nelayan agar tak menggunakan alat terlarang ini serta menggantinya dengan alat tangkap yang diperbolahkan. Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs H M Ghufron MM MSi, melalui Dir Polair Kombes Pol Dede Ruhiat Djunaidi SIK MH, ditemui BE, beberapa waktu lalu. \"Kita telah melakukan sosialisasi kepada para nelayan di perairan Bengkulu agar mereka tak menggunakan alat tangkap trawl. Sebab, selain akan mempengaruhi hasil tangkap para nelayan kecil, penggunaan trawl ini akan mengakibatkan kerusakan ekosistem biota (kehidupan) laut,\" terang Dede. Lebih lanjut dijelaskan Dede, selain melakukan melakukan sosialisasi secara langsung, pihaknya juga akan melakukan tindakan preventif berupa patroli rutin bersama Lanal Bengkulu. Dengan demikian, diharapkan pelanggaran yang dilakukan para nelayan dapat berkurang. \"Selain memberikan sosialisasi kepada para nelayan, kita juga akan berkoordinasi dengan TNI AL untuk melakukan patroli,\" imbuhnya. Ditambahkannya, dalam patroli ini, pihaknya tentu tak akan pandang buluh kepada para nelayan yang masih menggunakan trawl, baik itu nelayan kecil maupun nelayan besar. \"Kapada nelayan yang masih melanggar, kita akan memberikan tindakan tegas berupa langkah hukum. Siapun yang masih menggunakan trawl, akan kita amankan. Selain sebagai efek jera, hal ini dilakukan sebagai bentuk pertanggung jawaban atas apa yang telah dilakukan. Jika terbukti melanggar, mereka dapat dikenai hukuman dengan kurungan diatas 5 tahun penjara,\" tutup Dede.(135)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: