Jambret, 2 Siswa SMP Diringkus

BENGKULU, BE - Mapolsek Muara Bangkahulu kembali berhasil membekuk dua orang tersangka jambret. Keduanya masih tercatat sebagai siswa di salah satu SMP Negeri di sekitaran Rawa Makmur. Dua tersangka berinisial TA (15) dan MA (15), mereka masing-masing tinggal di sekitaran Bentiring Induk dan Rawa Makmur. Dari hasil penyidikan polisi, uang hasil jambret mereka gunakan bermain game online dan membeli jajan. Mereka tetap menjambret padahal diketahui orang tua dua orang tersangka ini termasuk berkecukupan. \"Dari hasil penyidikan uang hasil jambret mereka gunakan main game online, mungkin itu alasan mereka menjambret. Padahal orang tua mereka termasuk berkecukupan,\" kata Kapolres Bengkulu, AKBP Ardian Indra Nurinta SIK melalui Kapolsek Muara Bangkahulu, AKP Budi Hartono SH. Tersangka tertangkap setelah korban bernama Fitratul Husna (20), tinggal di Gang Melati, Kandang Limun, Kecamatan Muara Bangkahulu melapor ke Polsek. Korban dijambret saat akan berangkat kerja di sekitaran Panorama, korban tercatat sebagai karyawan Bank Mandiri di Kota Bengkulu. Dari laporan korban, polisi langsung bergerak cepat melakukan pengejaran. Polisi berhasil menangkap dua tersangka pada Rabu (11/2) sekitar pukul 10.00 WIB disekitaran Rawa Makmur tanpa perlawanan. Bersama tersangka polisi berhasil mengamankan uang Rp 70 ribu, tas, surat-surat, dan Handphone. Tersangka tidak ada kaitanya dengan tersangka jambret yang sebelumnya sudah ditangkap Mapolsek Muara Bangkahulu. Dari pengakuannya mereka melakukan jambret ini baru satu kali, dua tersangka ini juga termasuk pemain baru dalam melakukan penjambretan. \"Dari pengakuan mereka, melakukan jambret baru satu kali. Namun kami akan terus melakukan pengembangan dan penyidikan lebih lanjut. Apakah mereka pernah terlibat dalam tindakan kriminal lain,\" imbuh Kapolsek pada BE. Dalam melakukan jambret modus yang digunakan hampir sama dengan pelaku jambret lain. Mereka mengintai korban terlebih dahulu, kemudian memepet korban dan langsung menarik tas korban. Mereka menarik tas sampai korban terjatuh dari motor, setelah korban terjatuh tersangka sempat mengejek korban baru kemudian melarikan diri. \"Tersangka ini setelah berhasil menjambret dan menjatuhkan korban sempat mengejek dan dada dada terhadap korban,\" imbuh Kapolsek lagi. Selain menyita barang bukti hasil penjambretan, polisi juga mengamankan satu unit motor Honda Revo yang digunakan kedua tersangka melancarkan aksinya. Sementara akibat dijambret, korban Firafatul mengalami luka memar akibat terjatuh dari motornya.(167)

Sumber: