Tas Kepsek SDN 13 Digondol Maling
BENGKULU, BE - Naas apa yang dialami Jasmani Arleni (52) Kepala Sekolah SDN 13 Kota Bengkulu, Kelurahan Anggut Dalam, Ratu Samban, Kota Bengkulu. Ia mengalami kerugian lebih kurang Rp 3 juta lebih lantaran tas miliknya diambil pencuri. Selain uang tunai pelaku juga berhasil mengambil buku bank 2 buah, SIM, NPWP, KTP, satu unit Handphone, kartu Askes dan Kunci sekolahan. Hebatnya tas tersebut diambil diruang kerjanya sendiri oleh pelaku, tanpa diketahui satupun staf sekolah. \"Tidak ada yang tau pelaku memasuki ruangan kepala sekolah ini. Padahal staf TU cuma berada disamping, mereka mungkin nggak dengar,\" kata Jasmani pada BE saat ditemui di ruang kerjanya pada Rabu (11/2). Ditambahkanya, pelaku memanfaatkan kondisi sekolah yang sedang melakukan proses belajar. Diakui oleh Jasmani, dirinya sendiri baru setengah jam meninggalkan ruangannya. Ia meninggalkan ruangan hendak memberikan materi Try Out kepada siswa kelas 6. Setelah ia kembali, tas yang ia letakkan diatas kursi sudah tidak ada. \"Saya keluar baru setengah jam karena memberikan materi try out kepada siswa kelas 6. Saya kembali keruangan sudah tidak ada lagi,\" imbuh Jasmani yang tinggal Perum BTN, kelurahan Padang Nangka, Singaran Pati, Kota Bengkulu ini . Saat terjadi pencurian petugas keamanan sedang berada didalam ruangan. Kejadian pencurian yang dialami SDN 13 ini baru pertama kali. Pada hari sebelumnya, Senin (9/2) ada seseorang memasuki ruangan Kepsek menanyakan persyaratan memasukkan anaknya ke sekolah. Saat hendak dijawab orang tersebut langsung meninggalkan ruangan dengan alasan ingin menanyakan dulu kepada isteri. Diduga pelaku mengamati terlebih dahulu keadaan sekitar ruangan Kepsek, dirasa sepi ia langsung melancarkan aksinya. \"Sebelumnya ada yang datang menannyakan syarat memasukkan anak ke Sekolah ini. Saya tidak curiga apa-apa, mungkin dia pelakunya,\" tandas Kepsek. Jasmani langsung melaporkan kasus pencurian yang dialaminya ke Mapolres Bengkulu sekitar pukul 09.00 WIB. Kapolres Bengkulu, AKBP Ardian Indra Nurinta SIK melalui Kabag Ops Kompol Ruri Roberto SH SIK membenarkan pihaknya sudah mendapatkan laporan pencurian ini. \"Laporan sudah kami terima, untuk selanjutnya akan kami lakukan penyelidikan,\" demikian Ruri.(167)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: