ABG Dicabuli Ayah Kandung dan Sat Pol PP

ABG Dicabuli Ayah Kandung dan Sat Pol PP

BENGKULU, BE - Nampaknya kasus pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur di Kota Bengkulu ini sedang marak.

Kali ini korbannya ialah seorang siswi Madrasah Tsanawiyah, sebut saja namanya Mawar (14).

Ia disetubuhi layaknya suami isteri oleh salah satu oknum PNS Sat Pol PP berinisial NI (46), warga Jalan Bukit Barisan 1 No 29 RT 09 RW 03, Kelurahan Kebun Tebeng, Ratu Agung, Kota Bengkulu.

Kelakuan bejat oknum PNS tersebut bermula saat pelaku menjemput korban disekolahnya. Tidak mengajak korban pulang ke rumahnya, melainkan ke rumah pelaku di sekitaran Singaran Pati, Kota Bengkulu.

Sekitar 3 hari korban berada di rumah pelaku. Selama tiga hari itulah pelaku mengajak korban melayani nafsu bejatnya. Ia meminta korban berhubungan layaknya suami isteri, karena merasa dilecehkan korban melaporkan kasus ini ke Mapolres Bengkulu pada Selasa (3/2).

Sebelumnya, Mapolres Bengkulu juga mendapat laporan kasus pelecehan seksual anak dibawah umur yang menimpa gadis belia bernama Bunga, (14)

. Parahnya ia diajak berhubungan intim oleh bapak kandungnya berinisial IH (50), buruh bangunan warga Jalan Medan Baru RT 13 RW 03, Kandang Limun, Kota Bengkulu.

Korban sebenarnya tidak mau melayani nafsu bejat pelaku, namun pelaku memaksa korban melayaninya. Pelaku menarik paksa pakaian korban, kemudian pelaku memperkosa korban.

Korban diancam pelaku akan dibunuh jika menceritakan kepada ibu korban. Pelaku melakukan pelecehan terhadap korban dari bulan Januari 2014 sampai terakir tanggal 19 Januari 2015.

Merasa tidak betah akan tindakan bapaknya, korban kemudian melaporkan kasus ini ke Mapolres Bengkulu didampingi saudaranya Zu (65) pada Selasa (3/2).

Kapolres Bengkulu, AKBP Ardian Indra Nurinta SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Amsaludin SSos membenarkan pihaknya mendapatkan laporan tersebut. Pihaknya akan melakukan penyelidikan serius menganai kasus ini.

\"Laporan sudah kami terima, selanjutnya akan kami lakukan penyelidikan. Kami akan memanggil saksi untuk mengusut kasus pelecehan seksual ini,\" kata Kasat Reskrim.(cw4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: