Izin Warnet Akan Dicabut

Izin Warnet  Akan Dicabut

KOTA MANNA, BE – Tetangkapnya pelajar yang mengenakan seragam sekolah sedang main game di warung internet (warnet) saat jam sekolah oleh Satpol PP Bengkulu Selatan (BS), Kamis lalu, membuat Sekkab BS, Rudi Zahrial SE geram. Sebab itu dia pun mengancam akan mencabut izin operasional warnet tersebut, jika terus mengizinkan pelajar main warnet saat jam belajar. “Kalau terus membiarkan pelajar main warnet pakaian sekolah saat jam belajar, kami akan cabut izin usahanya,” kata Rudi. Dikatakan Rudi, untuk merealisasikan ancaman itu, sementara waktu dia memerintahkan kepada Satpol PP BS untuk memberikan surat teguran dan peringatan kepada semua perusahaan warnet di BS. Jika setelah  surat teguran ataupun surat peringatan sudah disampaikan, ternyata pemilik warnet tidak mengindahkannya, maka pencabutan izin akan direalisasikan. Ditambahkanya, keberadaan warnet serta mulai meluasnya akses internet di kalangan pelajar, disatu sisi memberikan dampak positif kepada pelajar itu sendiri, sebab akan mampu menjelajahi ilmu pengetahun. Namun dampak negatifnya pun tidak kalah besarnya. Sebab saat ini di BS sendiri sudah marak aksi pencabulan yang melibatkan pelaku dan korban kalangan anak-anak yang diduga karena internet digunakan pelajar itu untuk menonton video porno. “Kalau anak-anak terus dibebaskan menonton  video porno, dipastikan 10-20 tahun ke depan generasi di BS moralnya akan hancur, sehingga harus menjadi perhatian bersama agar anak-anak dijauhkan dari pergaulan bebas,” terang Rudi. Untuk diketahui, sekitar tiga minggu lalu Satpol PP menangkap dua pelajar sedang asyik nonton vodeo pornoh dengan pakaian seragam sekolah di saat jam belajar, lalu Kamis Satpol PP BS kembali menangkap 6 pelajar main game  di warnet juga berpakaian sekolah saat jam belajar. Mereka pun diberikan pembinaan agar ke depannya tidak mengulangi perbuatan serupa. (369)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: