Cari Ikan, Honorer Tertembak

Cari Ikan, Honorer Tertembak

KEPAHIANG, BE - Pegawai honorer RSUD Kepahiang, Andri (24) warga Desa Tebat Monok terpaksa harus dilarikan ke IGD RSUD di tempatnya bekerja. Pasalnya, ia terkena alat tembak ikan yang dipergunakannya sendiri di kaki kanan saat mencari ikan. Infromasi terhimpun, korban yang keseharianya hobi menangkap ikan dengan cara menyelam dan menembak ikan ini, sekitar Pukul 12.00 WIB pergi bersama temanya ke Sungai Musi dekat rumahnya. Pada waktu itu korban yang hendak mempersiapkan alat tembak ikannya tanpa sengaja memijak mata kail alat tembak ikan tersebut pas pada bagian kaki kanannya. Akibatnya dari kaki korban mengeluarkan darah segar, sementara mata kail yang dipasang di alat tembak ikan tersebut tidak bisa dilepas. Sehingga korban oleh rekannya dilarikan ke RSUD Kepahiang. \"Dengan luka pada bagian kaki korban tersebut, akhirnya korban menjalani proses bedah. Karena mata kail dari alat tembak ikan tersebut masih tercantap di kaki korban,\" ujar salah seorang perawat RSUD Kepahiang Dodi. Dikatakannya, korban memang tercatat sebagai pegawai di RSUD Kepahiang pada bagian Infrastruktur Prasaranan RSUD Kepahiang sebagai tenaga kontrak. \"Korban memang bekerja sebagai tenaga kontrak di RSUD ini. Tadi kami juga kaget atas peristiwa yang dialami korban ini. Memang korban keseharianya hobi menangkap ikan di sungai,\" jelasnya. Sementara itu, dari diagnosa dokter bedah RSUD Kepahiang dr Zul, korban harus menjalani proses pembedahan pada bagian kakinya. Ini lantaran mata kail pada alat tembak ikan tersebut tidak bisa dicabut. \"Kaki korban harus dibedah sehingga mata kail yang menancap tersebut bisa dilepaskan segera untuk mencegah infeksi,\" jelasnya. (505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: