Harga Ikan Melambung 75 persen

BINTUHAN ,BE-Seminggu terakhir kondisi cuaca di Kabupaten Kaur semakin tidak menentu, bahkan beberapa hari terakhir tidak sedikit nelayan memilih memarkirkan perahu ketimbang melaut dengan berisiko yang tinggi. Akibatnya stok ikan disejumlah pedagang mulai habis dan menyebabkan  harga ikan naik draktis dalam seminggu terakhir. “Kenaikannya hingga 75 persen kalau selama misalnya Rp 15 ribu perkilo saat ini naik menjadi Rp 25 ribuan,” kata Pendi (30) penjual ikan borongan yang biasa jual ikan lintas pelabuhan kemarin. Kenaikan harga ikan ini menurutnya hal yang biasa dalam pasaran ikan, dimana saat ini nelayan tidak melaut sementara kebutuhan ikan tetap banyak. Akibatnya terjadi kenaikan  harga lantaran ikan sebagaian besar dari luar daerah  nelayan masih melaut.  “Kami mendatangkan ikan dari lampung konsekuensinya harga ikan lebih tinggi karna biaya angkut dan pengawetannya,” paparnya. Nelayan Pasar Lama Kecamatan Kaur Selatan Sukardi (40) misalnya, dia mengaku sudah seminggu ini tidka turun melaut mencari ikan. Sebab selama ini ia mengaku mengandalkan cuaca saat melaut. Meski demikian masih ada nelayan yang melaut tapi tidak berani terlalu jauh dari pelabuhan lantaran cuaca yang tidak menentu. Hasil tangkapan juga tidak maksimal lantaran tidak bisa melaut terlalu jauh. “Ada juga yang melaut tapi hasilnya tidak maksimal sebab hanya dekat pelabuhan tidak berani jauh lantaran cuaca,” pungkasnya. (618)

Sumber: