Bus Sriwijaya Terguling

Bus Sriwijaya Terguling

\"Kodisi BINTUHAN, BE - Sebuah bus Sriwijaya pengangkut mudik lebaran mengalami  kecelakaan tunggal di jalan Tebing Bayur Desa Parda Suka Kecamatan Maje Kabupaten Kaur, Senin (14/7). Tidak ada korban jiwa dan luka dalam insiden tersebut. Tetapi bus tersebut rusak cukup parah.

Data yang berhasil dihimpun BE, kecelakaan yang dialami bus bernopol  BD 7023 CZ dengan mengangkut sekitar 16 penumpang itu terjadi pukul 05.30 WIB. Sebelumnya, bus yang dikemudikan Miing (30), warga Pondopo Kabupaten Empat Lawang, Simsel dan kernet Yosa  (33), warga Kota Padang, tersebut melaju dari  Lampung  menuju Kota Bengkulu.

Saat sampai di Tempat Kejadian Perkara (TKP) wilayah Parda Suka,  kondisi jalan raya tebing dan menikung. Ketika bus melintas di lokasi itu dan hampir naik tebing, tiba-tiba mesin kendaraan mati,  diduga lantaran telat memindah persneling. Sementara rem blong bus diduga blong, sehingga bus langsung mundur dan langsung terguling.

“Saat naik tebing tiba-tiba mobil itu mati mendadak,  karena mobil mati rem tidak berpungsi lagi dan langsung terguling,” ujar Yosa di lokasi kejadian kemarin.

Para penumpang bus yang ingin mudik lebaran  itu pun sangat panik. Sebagian diantaranya menjerit histeris. Belasan orang tersebut kemudian berusaha keluar dari bus dengan memecahkan kaca bus. Untungnya, seluruh penumpang berhasil dikeluarkan. Beberapa orang hanya sedikit memar karena terbentur bodi bus yang terguling.

“Tidak ada korban, Alhamdulillah semuanya selamat. Hanya ada beberapa penumpang luka lecet di bagian kaki,” Yusa. Setelah keluar dari mobil, para penumpang beristirahat di pinggir jalan selama sekitar setenga jam.

Mereka kemudian dievakuasi dengan menggunakan kendaraan lain menuju loket Sriwijaya yang berada di dekat Jembatan Jawa Kabupaten Kaur. “Rata-rata penumpang ini tujuan  ke Kota Bengkulu dan ada juga ke Lintang untuk mudik lebaran,” tambah Yusa.

Abu Hasan (85), salah satu penumpang bus kepada BE kemarin mengaku tidak mengetahui kronologis bus yang ditumpanginya itu bisa terbalik.

Karena peristiwa itu berlangsung sangat cepat. “Saya itu tidak tahu kalau bus ini terbalik, tiba-tiba saya lihat bus sudah terbalik,” kata  Abu Hasan Di sisi lain, Kapolres Kaur AKBP Dirmanto,SH SIK melalui Kasat Lantas, AKP Iskandar SH mengatakan, penyebab kecelakaan karena rem blong dan kondisi bus yang sudah terlalu tua.

“Untuk sementara ini kecelakan ini murni kecelakaan tunggal, dan tidak ada korban jiwa,” ujarnya. Kasat mengimbau kepada seluruh pengendara agar berhati-hati jika melintasi dijalan yang licin dan berliku, agar tidak terjadi insiden serupa.

“Saya mengimbau untuk para pemudik agar lebih waspada, karena saat ini rawan kecelakaan. Hati-hati demi keselamatan jiwa,” imbaunya.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: