Dibantu Kursi dan Tenda, Warga Diminta Sumbangan

PINO RAYA, BE – Desa Kemang Manis  beberapa waktu lalu mendapatkan bantuan kursi plastik sebanyak 102 unit dan tenda ukuran 4x6 meter sebanyak 1 buah, namun setelah tenda ini tiba di desa, bantuan itu malah dimanfaatkan oleh oknum kepala desa setempat untuk mengambil keuntungan. Kepala Desa Kemang Manis dilaporkan meminta sumbangan Rp10 ribu dan Rp 20 ribu kepada warga desa. Hal ini membuat warga desa setempat menjadi resah. ”Masa adanya bantuan ke desa, namun kami diwajibkan untuk menyerahkan uang  hingga Rp 20 ribu dan ada juga yang Rp 10 ribu per rumah,” kata Meri, warga desa setempat kepada BE kemarin. Menurut Meri, dari pengakuan sang kepala desa, uang kumpulan warga tersebut akan digunakannya untuk mengembalikan uang yang telah dikeluarkan oleh sang kepala desa untuk mendapatkan bantuan tersebut. Sebab kepala desa mengeluarkan uang pribadinya untuk membawa bantuan itu hingga tiba ke desa dengan menghabiskan uangnya hingga Rp 1.320.000. Padahal diketahuinya kursi dan tenda itu merupakan bantuan Pemda Provinsi yang disalurkan salah satu anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari daerah pemilihan BS dan Kaur. “Kami bingung kok bantuan tiba ke desa kami harus mengumpulkan uang kepada kades,” sesalnya. Namun sayangnya saat BE mencoba menelpone nomor handpone kepala Desa Kemang Manis, Samirin beberapa kali tidak pernah diangkatnya. Begitu juga saat dikirim pesan lewat SMS juga tidak dibalasnya. Dengan begitu tidak didapat klarifikasi ataupun  jawaban dari sang kepala desa atas  keluhan warga  terkait sumbangan uang kepada Kades tersebut. (369)

Sumber: