Pipa Topos Belum Diserahkan Ke PDAM

Pipa Topos Belum Diserahkan Ke PDAM

AMEN,BE - Direktur PDAM Tirta Tebo Emas Lebong Maulana Yusuf SE terkait persoalan Pipa PDAM di Kecamatan Topos mengungkapkan permasalahan belum masuknya air bersih ke rumah pelanggan PDAM Di wilayah Kecamatan Topos. Karena hingga saat ini jaringan pipa pembawa serta pengadaan dan pemasangan jaringan pipa pembagi senilai RP 1,8 Miliar masih menjadi tanggung jawab rekanan yang mengerjakan proyek tersebut. \"Keluhan warga tentang air bersih ini memang sudah sering kita dengar, namun permasalahanya kita dari PDAM Tirta Tebo Emas belum bisa mengoprasikan jaringan pipa yang baru di bangun di wilayah Tersebut, karena belum diserah terimakan oleh pihak Rekanan. Pembanguan Jaringan Pipa itu sendiri merupakan kegiatan pihak PU Propinsi bengkulu. Kita di lebong hanya sebagi penerima Manfaat,\" Kata Maulana. Selain itu, Maulana juga tidak menampik bahwa ada jariangan pipa yang baru tersebut mengalami Kebocoran, dan saat ini PDAMa tengah berkoordinasi dengan pihak rekanan untuk melakukan perbaikan. \"Kebocoran pipa tersebut terjadi di 1 titik dimana sambungan pipa besar putus, Hal ini terjadi karena pada saat uji coba yang dilakukan oleh pihak rekanan beberapa Waktu lalu. Karena tidak memperhitungkan tekanan udara ketika air dialiarkan akhirnya sambungan pipa renggang. Seharunya pada saat uji coba air dialirkan secara perlahan-lahan agar udara yang ada didalam pipa bisa terdorong secara Perlahan,\" kata Maulana. Untuk perbaikan jaringan pipa yang mengalami kebocoran tersebut, pihaknya bersama rekanan akan melakukan perbaikan. \"Hari ini (kemarin,red) kita telah membawa pipa untuk mengganti pipa yang rusak, mudaha-mudahan besok (hari ini,red) kerusakan tersebut sudah bisa di perbaiki. Dan rencanaya akhir bulan ini akan dilakukan serah terima pemanfaatan jaringan pipa tersebut sehingga kita dari PDAM Lebong sudah bisa mengoperasikannya. Mudah-mudahan setelah serah terima ini warga di topos tidak mengalami kesulitan air bersih Lagi,\" Pungkas Maulana.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: