Pelaku Curnak Embat 2 Sapi
BENGKULU, BE - Pelaku pencurian ternak sapi kembali beraksi di Jalan Simpang Kandis, RT 6 RW 1 Kandang, Kampung Melayu, Kota Bengkulu Senin (14/4) dini hari. Kali ini yang menjadi Sugiono (68) warga Jalan Simpang Kandis, RT 6 RW 1 Kandang, Kampung Melayu, Kota Bengkulu. Menurut penuturan anak korban, Abdi (37), sapi tinggal beberapa hari lagi melahirkan ditemukan berjarak 100 meter dari kandangya hanya meninggalkan anak dan jeroannya saja. Hal ini baru diketahuinya sekitar pukul 08.00 WIB, setelah melihat sapinya sudah tak berada di kandang dan melihat seekor sapi lagi ada bekas sayatan di ke empat kakinya. \"Hampir 2 ekor sapi yang diambilnya, 1 ekor dibuatnya cacat langsung dijual dan seekor lagi sudah disembelih tinggal isi perut dan anak yang dikandung sapi itu lagi. Saya tahu pas hendak ke kebun belakang rumah\" kata Abdi. Tambahnya, jumlah sapi seluruh sapi korban sebanyak 4 ekor, 2 ekor jantan dan 2 ekor betina. Namun saat terjadi pencurian tersebut 2 ekor sapi jantan ditinggalkan di kebun tak jauh dari lokasi. Sehingga hanya 2 ekor sapi saja yang bisa pencuri tersebut ketahui. \"Untungnya ada 2 ekor sapi yang ditingggal dikebun, jadi pelakunya hanya tahu cuma 2 ekor saja sapi kami,\" ungkapnya. Dugaan sementara, pelaku telah mengintai sapi korban dari jauh hari. Aksi tersebut dilakukan pelaku saat keadaan mulai terasa aman yakni pada dini hari. Pelaku datang dengan mengendap-ngendap menuju kandang sapi tersebut. Dikarenakan jinak, sapi yang dalam keadaan hamil tersebut langsung dibawa kelokasi pembantaian. \"Hari itu hujan juga, jadi tidak dengar apapun namanya tengah malam lagi enak tidur, ditambah lagi sapi itu jinak jadi ditarik kemana saja menurut,\" pungkasnya. Kerugian korban ditaksir hingga Rp 10 juta. Kemudian tindak pidana pencurian ini langsung dilaporkan korban ke Polsek Kampung Melayu. Saat dikonfirmasi Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH melalu Kapolsek Kampung Melayu AKP Elizabet L Gaol membenarkan laporan tersebut. \"Kita masih mencari pelaku, untuk sementara kita masih dalam penyelidikan,\" kata Kapolsek.(cw3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: