Bayern Tak Bisa Selalu Menang

Bayern Tak Bisa Selalu Menang

Rekor tak pernah kalah Bayern Muenchen di pentas Bundesliga terhenti di markas Augsburg, Sabtu (5/4/2014). Dalam lawatannya ke SGL Arena, The Bavarian menyerah 0-1 setelah Sascha Molders mengoyak jala Manuel Neuer pada menit ke-31, yang membuat rekor tak terkalahkan Bayern terhenti di angka 53. Ini merupakan kekalahan pertama Bayern sejak ditaklukkan Bayer Leverkusen di Allianz Arena pada Oktober 2012. Meski demikian, pelatih Bayern Pep Guardiola menegaskan bahwa kekalahan tersebut bukan hal yang mengejutkan. Pasalnya, Augsburg memberikan perlawanan yang luar biasa, membuat Bayern menemui kesulitan. Di samping itu, mereka sedang mengalihkan fokus untuk menghadapi Manchester United pada leg kedua babak perempat final Liga Champions pada pertengahan pekan nanti. \"bayern\"Tak ada komplain. Kami kalah karena lawan sedikit lebih baik dari pada kami,\" ujar mantan pelatih Barcelona itu kepada para wartawan. \"Kami sudah melihat bagaimana bagusnya tim Augsburg di DFB Pokal. Kami berjuang dan banyak melakukan percobaan. Ini sepak bola. Anda tidak bisa selalu menang. Cepat atau lambat, kekalahan pasti terjadi.\" \"Kami menerima itu dan sekarang kami harus segera melakukan persiapan untuk menghadapi Manchester United. Laga hari Rabu (9/4) adalah final. Ini menyangkut hidup atau mati.\" Sementara itu pemain depan Thomas Mueller mengakui, rekan-rekannya merasa kecewa dengan hasil tersebut. Rekor tak pernah kalah yang selama ini berhasil dijaga, akhirnya terhenti. \"Ini cukup menyakitkan karena kami ingin terus mempertahankannya. Faktanya tidak mudah di Augsburg. Itu jelas sebelum pertandingan, tetapi rencananya adalah tidak kembali ke rumah dengan kekalahan.\"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: